Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, baru saja mendapatkan kembali keyakinannya untuk bisa bersaing dalam perebutan gelar juara MotoGP.
Keberhasilan Vinales finis di tempat ketiga pada balapan MotoGP Belanda, Minggu (1/7/2018), membuatnya merasa lebih optimistis dapat kembali berkompetisi dengan pebalap top lainnya.
"Balapannya bagus dan sayangnya saya melebar pada lap terakhir serta tidak dapat dapat bersaing untuk kemenangan," tutur Vinales dikutip BolaSport.com dari Crash.
(Baca Juga: Diprediksi Gabung Yamaha, Pebalap Didikan Valentino Rossi dapat Menjadi The Next Johann Zarco)
"Tetapi bagaimanapun saya senang dan kami menemukan kembali kepercayaan diri pada akhir pekan," ucap Vinales.
Maverick Vinales merasa sangat senang karena dapat bertahan bersama grup pebalap terdepan dan mendapat kecepatan yang diharapkan saat melalui tikungan cepat.
Meski begitu, pebalap berkebangsaan Spanyol itu tetap menekankan pentingnya pengembangan lebih lanjut pada peranti elektronik agar potensi motor Yamaha YZR-M1 semakin dapat dimaksimalkan.
"Saya pikir hasil kami sangat terbantu dengan treknya, sehingga saya harap masalahnya dapat diperbaiki dan kami masih perlu banyak bekerja pada elektroniknya," kata Vinales.
Vinales pun kini berharap agar timnya dapat melanjutkan kinerja bagus dalam mempersiapkan motor yang kompetitif sepanjang balapan dan tidak hanya cepat untuk satu lap saja.
"Kami perlu terus bekerja dengan cara seperti itu dan semoga pada jeda musim panas Yamaha dapat membawa sesuatu yang besar sehingga kami punya peluang dalam perburuan gelar juara," kata Vinales memungkasi.
(Baca Juga: Gara-gara Merokok, Pebulu Tangkis Ini Batal Perkuat Malaysia pada Asian Games 2018)
Berkat hasil yang diraihnya pada balapan GP Belanda, Maverick Vinales sukses memperkecil jarak dengan rekan satu timnya, Valentino Rossi, yang berada di peringkat kedua.
Vinales untuk sementara masih bertengger di peringkat ketiga dengan raihan 93 poin dan tertinggal sejauh enam poin dari Rossi.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | crash.net |
Komentar