Penyerang Persiba Balikpapan, Bijahil Chalwa, terkenang masa-masa bersama alharhum Choirul Huda saat berkostum Persela Lamongan.
Bijahil Chalwa memulai karier di pentas tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia bersama Persela pada Indonesia Super League (ISL) 2014.
Kala itu, Choirul Huda memasuki masa 15 tahun pengabdian bersama Persela. Sejak memulai karier profesionalnya, sang kiper tidak beranjak dari tim berjulukan Laskar Joko Tingkir tersebut sejak 1999.
(Baca Juga: Choirul Huda dan Para Pesepak Bola Nasional yang Meninggal Dunia Setelah Beraksi di Lapangan)
"Saya punya banyak kenangan dengan Cak Huda. Sosok almarhum itu baik sekali, mampu mencairkan suasana sekaligus membuat suasana kondusif," ucap Chalwa seperti dikutip Bolasport.com dari unggahan akun resmi Instagram Persiba, @persibafc_media, Minggu (15/10/2017).
"Sebagai kapten, dia bisa menampung dan menjembatani keluh kesah pemain untuk disampaikan kepada manajemen," kata pemain berusia 26 tahun itu.
(Baca Juga: Choirul Huda dan Para Pesepak Bola Nasional yang Meninggal Dunia Setelah Beraksi di Lapangan)
Selain itu, Chalwa juga mengaku biasa diajak Huda mengikuti pertandingan antar kampung (tarkam) untuk mengisi waktu saat jeda kompetisi.
"Cak Huda sering sharing ke pemain muda. Jadi, pemain muda tidak canggung saat tampil di lapangan. Cak Huda adalah contoh pemimpin tim yang sesungguhnya," tutur Chalwa.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar