"Kami sudah menganalisis video permainan Myanmar."
"Kesimpulannya, mereka kini tak hanya punya semangat juang, tapi juga bermain rapi dan mulai membangun serangan dari pertahanan,” ujar pelatih 54 tahun itu.
Karena itu, seminggu terakhir sebelum berangkat ke Myanmar (2/9), Indonesia U-19 melakukan simulasi menghadapi Myanmar.
“Seminggu terakhir latihan kami fokus melawan Myanmar. Bagaimana permainan yang pas menghadapi tuan rumah sudah kami simulasikan,” kata Indra.
Baca Juga:
- Gara-gara Oezil Main Bagus, Fan Arsenal Jadi Kesal
- Elisabeth Novia Paparkan Tips Menjaga Hubungan dengan Kim Kurniawan
- Mencengangkan! Ini yang Dilakukan Conor McGregor Saat Berlibur di Ibiza, Spanyol
Sementara itu, Myanmar mencuat sebagai ancaman serius. Tengok saja hasil uji coba beberapa minggu terakhir.
Mereka bermain seri melawan Inter Milan U-18 2-2 (13/8). Sebelumnya, Pyae Sone Naing cs. takluk 2-4 kontra tim yang sama (11/8).
Pencapaian Myanmar layak diperhitungkan karena mereka menekuk Thailand U-19 2-1 pada Minggu (27/8).
Pelatih Myanmar, Rabah Benlabiz, melambungkan harapan yang sama seperti Indonesia, yaitu menjadi juara Piala AFF U-18.
"Kami punya waktu lima minggu untuk mempersiapkan tim di turnamen tahun ini. Saya juga memiliki pemain terbaik dan berusaha mendapatkan hasil bagus dalam pertandingan melawan Indonesia."
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | TABLOID BOLA NO. 2.798 |
Komentar