Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

EKSKLUSIF BolaSport - Marc Klok Mendobrak Budaya Naturalisasi di Indonesia

By Irfa Ulwan - Sabtu, 9 Maret 2019 | 20:25 WIB
Pemain Asing PSM Makassar, Marc Anthony Klok saat Diwawancarai Secara Eksklusif oleh BolaSport.com dan Kompas.com di Hotel Sahid Rich, Yogyakarta, Kamis (7/3/2019) Malam.
DIMAS KEN HUDAYANTO/BOLASPORT.COM
Pemain Asing PSM Makassar, Marc Anthony Klok saat Diwawancarai Secara Eksklusif oleh BolaSport.com dan Kompas.com di Hotel Sahid Rich, Yogyakarta, Kamis (7/3/2019) Malam.

Berikut hasil lengkap penuturan Marc Klok:

1. PSM Makassar kalah saat menghadapi Kalteng Putra. Menurut Anda, bagaimana pertandingan tersebut?  

Saya pikir itu match yang keras, Kalteng Putra juga bermain bagus. Meski PSM pada 45 menit pertama bermain lebih baik, tetapi Kalteng Putra akhirnya berhasil cetak gol sedangkan PSM tidak. Walau kami terus menyerang, tetapi mereka berhasil memanfaatkan satu peluang untuk mencetak gol ke gawang PSM. Namun, ini adalah sepak bola, kami bisa menang, tetapi kami juga bisa kalah.

Piala Presiden 2019 bukan fokus kami. Turnamen ini cenderung untuk menilai sistem serta bahan evaluasi bagi pelatih dan pemain baru. Dan Piala AFC adalah fokus kami yang sesungguhnya. Kami harus menang karena kami mau lolos sebagai juara grup.

 2. Kultur sepak bola di Indonesia terkenal keras. Apakah Anda pernah punya pengalaman buruk tentang itu?

Saya justru suka permainan yang seperti itu. Saya suka jika ada permainan yang “keras” atau main fisik. Menurut saya ini yang bagus. Akan tetapi kami tetap harus profesional, kami tetap harus menjaga sportivitas. Meski main keras, main ngotot, tidak apa-apa, itu bagus. Namun, setiap pertandingan pemain harus tetap saling respek dan menjaga sportivitas.

3. Kemarin saat melawan Kalteng Putra Anda banyak berhadapan dengan I Gede Sukadana, bagaimana tanggapannya?

Saya tidak apa-apa. Saat di luar lapangan, saya dengan dia berbicara, saat ini tidak ada apa-apa. Di dalam lapangan kami bersinggungan karena sama-sama fokus dan semua mau menang. Konflik di atas lapangan tidak apa-apa, tetapi seperti yang sudah saya katakan sebelumnya; bahwa semua pemain harus berpegang pada sportivitas dan harus tetap memiliki sikap respek. Konflik-konflik ini sebenarnya bagus karena ini sepak bola profesional, semua mau menang. Jadi tidak ada masalah pribadi.

4. Apakah pernah ada perasaan traumatik yang diakibatkan permainan keras itu, misalnya, tekel yang terlalu membahayakan?

Tidak ada, ini permainan bola. Permainan keras akan selalu ada, jadi biasa aja.


Editor : Taufan Bara Mukti
Sumber : Kompas.com, BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Kabar Pemain Abroad - 2 Pilar Timnas Indonesia Pulih dari Cedera, Bawa Timnya Berjaya di Eropa

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136