"Bagaimana kita bisa mengejutkan Barca jika salah satu dari kalian adalah seekor tikus! Ya, tikus! Seseorang membocorkan info soal starting XI sebelum pertandingan," teriak dia.
Para pemain Real Madrid terdiam. Sementara Mourinho, sambil menitikkan air mata sekaligus geram, mulai menuding pemainnya satu per satu.
"Siapa tikus itu? Mungkin Anda [menunjuk Esteban Granero], mungkin seseorang yang bermain di sini sejak lama," sambung Mourinho.
Mourinho menunjuk pemain lainnya lalu berkata, "Bagaimana bisa Anda menghancurkan apa yang kita kerjakan selama sepekan ini?"
Tidak puas, Mourinho pun mengancam akan mencari tahu sosok tikus tersebut. Dia kemudian melempar botol ke arah dinding, membanting pintu, dan meninggalkan ruang ganti.
Adapun versi kiper cadangan Real Madrid saat itu, Antonio Adan, secara spesifik menyebut tuduhan Mourinho kepada kiper utama sekaligus ikon bagi klub, Iker Casillas.
"Mourinho masuk ke ruang ganti lalu menendang botol. Dia sangat marah, lalu mulai menanyai satu per satu dari kami siapa tikusnya," tutur Adan kepada radio Spanyol, COPE.
"Ketika Mourinho menuduh Casillas, momen itu, banyak yang meyakini, telah menimbulkan keretakan antara pelatih dengan Casillas, pemain favorit Madridistas.
"Casillas hanya diam, sama seperti pemain yang lain. Suasana ruang ganti tidak pernah lagi sama setelahnya," imbuh Adan.
Secara kebetulan, posisi Casillas sebagai kiper utama dicopot, pada musim terakhir Mourinho. Keputusan itu yang membuat pemain El Real lainnya mengecam sikap sang pelatih.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar