Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Real Madrid Tolak Mourinho, Masih Tak Terima Dituduh Tikus?

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 11 Maret 2019 | 20:43 WIB
Jose Mourinho tengah menganggur pasca dipecat Manchester United
TWITTER.COM/MOURI_20
Jose Mourinho tengah menganggur pasca dipecat Manchester United

BOLASPORT.COM - "Tikus" bisa menjadi alasan di balik penolakan dari para pemain Real Madrid atas rencana kembalinya Jose Mourinho.

27 Februari sampai 6 Maret 2019, Real Madrid menelan tiga kekalahan beruntun di kandang mereka, Stadion Santiago Bernabeu.

Hasil minor itu membuat Real Madrid tersingkir dari ajang Copa del Rey (vs Barcelona 0-3, agregat 1-4 ) dan Liga Champions (vs Ajax Amsterdam 1-4, agregat 3-5).

Satu kekalahan lain dari Barcelona (0-1) juga membuat kans El Real untuk mengangkat piala juara Liga Spanyol semakin menipis.

Kursi pelatih yang saat ini diduduki Santiago Solari pun digoncang.

Solari disebut akan dipecat. Jose Mourinho menjadi kandidat pengganti seturut pernyataan yang dilontarkan eks presiden Real Madrid, Ramon Calderon.

Hanya saja, belum sampai Mourinho menjejakkan kaki di Ibu Kota Spanyol itu, penolakan muncul dari para pemain.

Empat pemain Los Blancos—termasuk wajah lama seperti Sergio Ramos, Marcelo, Karim Benzema—dikabarkan menolak rencana menjadikan Jose Mourinho sebagai juru taktik mereka.

Tikus yang Hancurkan Ruang Ganti Real Madrid

Bukan rahasia jika perjalanan pertama Jose Mourinho sebagai pelatih Real Madrid tidak berakhir dengan mulus.

Perselisihan dengan para pemain kunci menjadi salah satu alasan kenapa Mourinho pergi lebih cepat pada tahun 2013.

Kendati perseteruan baru terungkap pada musim ketiga Mourinho melatih El Real, bibit ketidakharmonisan ternyata sudah muncul sejak musim pertamanya.

Hal tersebut seperti yang dituliskan eks kiper Real Madrid, Jerzy Dudek, dalam biografi yang ditulisnya.

16 April 2011, Real Madrid menghadapi pertemuan kedua kontra Barcelona di ajang Liga Spanyol.

Real Madrid membutuhkan kemenangan untuk menjaga kans menjuara Liga Spanyol. Namun hasil berkata lain, skor akhir 1-1.

Mourinho sebenarnya agak puas dengan hasil tersebut. Setidaknya jika melihat bahwa anak asuhnya bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-51.

Hanya saja, ada satu hal yang membuat pelatih berkebangsaan Portugal itu berang.

Adalah bocornya strategi menempatkan Pepe sebagai gelandang, alih-alih bek, sehingga rencana meredam pemain kunci Blaugrana, Lionel Messi, menjadi buyar.

Mourinho pun menuding bahwa tikus alias pembuka rahasia tim itu merupakan salah satu di antara anak asuhnya.

"Saya menyalakan TV empat jam sebelum laga dan apa yang saya lihat? Mereka memberi tahu skuat kita," ujar Mourinho di ruang ganti saat itu.

"Bagaimana kita bisa mengejutkan Barca jika salah satu dari kalian adalah seekor tikus! Ya, tikus! Seseorang membocorkan info soal starting XI sebelum pertandingan," teriak dia.

Para pemain Real Madrid terdiam. Sementara Mourinho, sambil menitikkan air mata sekaligus geram, mulai menuding pemainnya satu per satu.

"Siapa tikus itu? Mungkin Anda [menunjuk Esteban Granero], mungkin seseorang yang bermain di sini sejak lama," sambung Mourinho.

Mourinho menunjuk pemain lainnya lalu berkata, "Bagaimana bisa Anda menghancurkan apa yang kita kerjakan selama sepekan ini?"

Tidak puas, Mourinho pun mengancam akan mencari tahu sosok tikus tersebut. Dia kemudian melempar botol ke arah dinding, membanting pintu, dan meninggalkan ruang ganti.

Adapun versi kiper cadangan Real Madrid saat itu, Antonio Adan, secara spesifik menyebut tuduhan Mourinho kepada kiper utama sekaligus ikon bagi klub, Iker Casillas.

"Mourinho masuk ke ruang ganti lalu menendang botol. Dia sangat marah, lalu mulai menanyai satu per satu dari kami siapa tikusnya," tutur Adan kepada radio Spanyol, COPE.

"Ketika Mourinho menuduh Casillas, momen itu, banyak yang meyakini, telah menimbulkan keretakan antara pelatih dengan Casillas, pemain favorit Madridistas.

"Casillas hanya diam, sama seperti pemain yang lain. Suasana ruang ganti tidak pernah lagi sama setelahnya," imbuh Adan.

Secara kebetulan, posisi Casillas sebagai kiper utama dicopot, pada musim terakhir Mourinho. Keputusan itu yang membuat pemain El Real lainnya mengecam sikap sang pelatih.

Paling Penting adalah Mengendalikan Ruang Ganti

Sejarah keributan di ruang ganti itu sepertinya memberikan pelajaran berharga kepada Sergio Ramos, kapten Real Madrid saat ini.

Seolah tidak ingin adanya atmosfer tidak sehat yang mengganggu performa para pemain Los Merengues lain, ada satu syarat yang diberikan Ramos kepada calon pelatihnya.

Hal tersebut seperti apa yang diungkapkannya saat munculnya kabar rencana pemecatan pelatih Real Madrid sebelumnya, Julen Lopetegui.

"Anda tahu bahwa kami sudah memenangi banyak trofi dalam beberapa tahun terakhir," kata Ramos selepas laga melawan Barcelona pada Oktober 2017.

"Terkadang mengendalikan ruang ganti bisa lebih penting ketimbang pengetahuan soal strategi," tandasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Real Madrid Punya 1001 Macam Cara, Liverpool Kalau Mau Menang Wajib Waspada

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136