Pelatih Ajax Amsterdam, Erik Ten Haag, bahkan percaya diri mengatakan bahwa dengan dominasi timnya pada babak kedua, kemenangan seharusnya bisa dikunci lebih awal.
"Pada babak kedua mereka tidak dapat menjalankan skema permainan dan kami menyadari bahwa ada celah-celah yang mulai terlihat. Kami pun dapat bermain lebih leluasa," ujar Ten Haag.
"Kami membikin tiga, empat, peluang-peluang 100 persen. Kami seharusnya bisa menutup laga lebih awal, tetapi akhirnya gol kami harus dicetak lewat set-piece," ucap dia menambahkan.
Bagi Ajax, keberhasilan melangkah ke babak semifinal Liga Champions telah membuat mereka mengulangi kesuksesan serupa yang terakhir kali dirasakan pada 1997.
Mereka pun bisa melangkah lebih jauh andai dapat kembali mengatasi perlawanan lawan mereka pada babak empat besar Liga Champions.
Die Godenzonen sendiri bakal menghadapi pemenang dari duel antara FC Porto dan Liverpool pada Kamis (18/4/2019) dini hari WIB.
Baca Juga : VIDEO - 2 Operan Ngawur Berujung Gol Messi, Ashley Young Trending Topic
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar