Begitu besarnya ekspektasi suporter terhadap prestasi, mental, dan gaya permainan tim menyebabkan sebiji gelar Liga Spanyol tak cukup memuaskan mereka.
Baca Juga: Kisah Bangkit Valencia, dari Zona Degradasi ke Liga Champions dan Juara Copa del Rey
Valverde dinilai gagal melestarikan filosofi Barca ke dalam sistem permainan tim dan membuat mental pemain jadi lembek.
"Beberapa keputusan taktik Valverde juga berujung hasil yang tidak bagus," tulis Marca dalam analisis mengenai kelemahan sang juru latih.
Beban sedemikian berat juga diemban pelatih klub-klub ambisius lain di Eropa ketika gelar liga domestik saja tak cukup membuat diri mereka hebat di mata suporter.
Contoh lain ialah Massimiliano Allegri di Juventus musim ini.
Dia membuat sejarah dengan mengantarkan Juve memenangi Liga Italia kedelapan secara beruntun.
Baca Juga: Tinggalkan Juventus, Allegri Kalahkan Guardiola dan 3 Pelatih Keren Lain
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca.com, ESPN FC |
Komentar