Pemain harus mengetahui bagaimana caranya menghadapi kendala tersebut. Setiap pemain memiliki cara yang berbeda-beda dalam mengatasi permasalahan di lapangan.
"Kalau lagi nggak enak mainnya, harus bisa ngatasin semua pemain punya cara masing-masing. Kalau saya, jadi mainnya drive dulu, asal masuk dulu, tetapi kadang asal masuk pun nggak dapet feel-nya. Nggak gampang, kan?" ucap Hendra yang kini berpasangan dengan Mohammad Ahsan.
Pada sektor ganda, tentunya performa seorang pemain akan mempengaruhi pasangan mainnya.
Hendra menjelaskan bahwa seorang pemain ganda mesti punya komunikasi yang baik dengan pasangan dan tak ragu mengakui jika sedang tidak dalam penampilan terbaik.
"Memang susah, pasti ada pengaruhnya ke partner, tetapi kalau bisa nggak berpengaruh, itu baru bagus. Pernah juga kami dua-duanya sama-sama lagi nggak enak mainnya.
"Kami diskusikan berdua, mau bagaimana ini? Apa main defense dulu? Harus ngomong kalau saya lagi nggak enak nih mainnya," ucap Hendra.
Baca Juga: Pebulu Tangkis Inggris Ini Bertekad Bangkit Setelah Kehilangan Rambut
Hendra mengatakan bahwa kondisi tersebut harus dibicarakan dengan partner, tidak perlu merasa sungkan.
"Kami harus saling mengakui, jangan gengsi. Sebenarnya semua pemain pasti merasa kalau partnernya mainnya lagi nggak enak, tetapi akan lebih baik kalau dibicarakan saja," ujar Hendra.
"Kalau partner lagi nggak enak, harus dimengerti. Mungkin saya pernah dalam kondisi begitu dan partner bisa memaklumi. Saya juga pernah mati-mati sendiri kan. Berpikir positif saja," tuturnya.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar