Catatan Indonesia hanya kalah dari Guam (0 poin dan agregat gol minus 15) serta Sri Lanka (0 poin dan agregat gol minus 14) dari 8 grup di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 ini.
Sedih ga sih melihat performa timnas kita sama dengan negara-negara yang populasinya jika digabung masih belum lebih banyak dari Sulawesi ini?
Wajar apabila pertanyaan besar kemudian mengarah ke pelatih Simon McMenemy.
Baca Juga: Alasan Simon McMenemy Tunjuk Yanto Basna Jadi Kapten Timnas Indonesia
Biar bagaimana pun, sang nakhoda yang memilih personel dan mengatur strategi di lapangan.
Pemilihan personel tentu hal paling menonjol dari empat pertandingan awal sang pelatih. Simon McMenemy sudah memakai 27 pemain untuk empat pertandingan sejauh ini.
Termasuk dalam jumlah tersebut adalah tiga kiper: Andritanny Ardhiyasa, Wawan Hendrawan, dan Muhammad Ridho. Keputusan memakai tiga kiper dari empat pertandingan sangatlah tak lazim di level timnas.
McMenemy juga tak pernah menurunkan empat pemain sama di barisan pertahanan.
Tak ayal, keputusan tersebut membuat koordinasi lini belakang berantakan.
Andritanny dan Wawan Hendrawan melakukan beberapa kesalahan individu tetapi setidaknya tiga kali kita kebobolan (dua melawan Uni Emirat Arab dan sekali kontra Vietnam) karena garis pertahanan statis menyebabkan para pemain lawan lewat leluasa.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Komentar