Belum lagi, ia hampir bertanggung jawab langsung ke gol keempat lawan saat menarik jatuh penyerang lawan di kotak penalti.
Selain kepingan puzzle yang hilang, satu hal yang membuat tugas Simon kian jauh dari kata mudah adalah mood suporter.
Simon pernah mengatakan bahwa dirinya dan tim perlu bantuan para suporter apabila ingin mewujudkan target menjadi juara Piala AFF 2020.
"Hanya ada beberapa negara yang bisa menandingi Indonesia saat Gelora Bung Karno terisi penuh. Jika Indonesia ingin sukses, kami butuh dukungan semua fans," tuturnya.
Sayang, dukungan tersebut dengan cepat pergi darinya.
Teriakan "Simon Out" pertama berkumandang pada laga kontra Thailand dan terdengar lagi setelah timnas kebobolan gol ketiga kontra Vietnam di Bali.
Pelatih Vietnam, Park Hang-seo, pun sempat ditanya oleh wartawan soal kans melatih Timnas Indonesia suesai pertandingan di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
"Saya tak bisa berkomentar terkait isu ini karena itu tidak sopan," kata Park yang diikuti senyuman.
Indonesia masih memiliki empat laga sisa pada Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Mari kita semua berharap agar Simon McMenemy bisa mengembalikan martabat Merah Putih dalam laga-laga tersisa tersebut.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Komentar