Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari berusaha melawan dan dapat menipiskan jarak menjadi satu angka 10-11. Namun, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing kembali menjauh.
Gap tujuh poin ketika sang lawan Tan/Lai merebut game point menyulitkan Rinov/Mentari. Kendati dapat memberi ancaman, mereka takluk 18-21 pada gim kedua.
Kekalahan pada gim kedua tidak mematahkan semangat Rinov/Pitha. Mereka justru dapat mengulangi performanya pada gim pertama.
Pasangan ganda campuran peringkat 19 dunia itu dapat menjaga perolehan poinnya tak dapat diungguli Tan/Lai.
Rinov/Mentari memimpin 11-6 para paruh pertama. Namun momentum mereka seolah terhenti setelah kembali bertukar daerah permainan.
Tan/Lai secara perlahan dapat memperkecil ketertinggalan. Enam poin beruntun bahkan membawa mereka berbalik unggul dari 14-11 menjadi 14-17.
Rinov/Mentari sebenarnya memiliki peluang untuk menang. Setelah menyamakan kedudukan menjadi 18-18, mereka merebut match point duluan.
Sayangnya, Rinov/Mentari takluk di poin-poin krusial. Unggul dua poin pada kedudukan 20-18, mereka justru menelan pil pahit setelah takluk 20-22 di game penentuan.
Kekalahan 21-9, 18-21, 20-22 yang diderita Rinov/Mentari membuat Indonesia hanya memiliki Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti sebagai wakil tersisa di ganda campuran.
Hingga berita ini ditulis, Praveen/Melati masih menunggu pertandingan mereka di babak kedua menghadapi wakil Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Boje.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar