"Anda bisa lihat apa yang dapat dilakukan emosi Ziyech telah memengaruhi penampilannya seperti sekarang."
"Ziyech adalah seorang pemain yang besar ketika bergabung ke Chelsea, sebuah klub top di Benua Eropa."
"Dia akan menjadi contoh untuk para pemain muda di sini."
"Dia berhasil menjadi pemain terbaik di sini, mampu memenangi berbagai gelar dan kemudian mengambil langkah dalam kariernya."
"Ziyech merupakan pemain yang memiliki karakter keras kepala, tetapi itu membuatnya menjadi pemain brilian."
Baca Juga: Demi Jadon Sancho, Ole Gunnar Solskjaer Siap Buang 5 Pemain Man United
"Dia mampu melihat hal-hal yang tidak bisa dilihat oleh pemain lain pada umumnya," kata pelatih Ajax Amsterdam itu menambahkan.
Menunjukkan penampilan konsisten membuat Hakim Ziyech dianugerahi gelar sebagai Pemain Terbaik Ajax selama tiga musim berturut-turut.
Winger asal Maroko itu mampu membuktikan performa memukaunya jika dilihat dari statistik ketika membela Ajax Amsterdam.
Bermain selama empat musim, Ziyech berhasil membukukan 48 gol dan 82 assist dalam 165 laga di berbagai ajang.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | metro.co.uk |
Komentar