BOLASPORT.COM - Legenda Manchester United, Patrice Evra, mengenang 'pengkhianatan' Ed Woodward ketika dirinya memutuskan untuk hengkang ke Juventus.
Patrice Evra menjalani karier yang mengesankan bersama Manchester United sejak didatangkan dari AS Monaco pada 2006.
Selama bertahun-tahun di bawah Sir Alex Ferguson selaku pelatih Manchester United saat itu, Patrice Evra selalu jadi pilihan utama untuk mengisi pos bek kiri.
Kontribusi Evra untuk Man United pun tak dapat diragukan lagi selama karier 8 tahunnya di Old Trafford.
Evra telah mempersembahkan 5 gelar Liga Inggris, 3 trofi Piala Liga Inggris, dan satu gelar Liga Champions untuk Man United.
Baca Juga: Dicap Gagal di Man United tapi Dipuji Pemain Legendaris, Louis van Gaal Merasa Tersentuh
Namun, karena kontraknya tampak akan segera berakhir dan tak ada tawaran perpanjangan dari pihak Man United, mantan bek berpaspor Prancis ini memilih untuk hengkang ke Juventus pada 2014.
Ketika kesepakatan dengan Si Nyonya Tua sudah tercapai, Ed Woodward selaku CEO klub justru menawarkan perpanjangan kontrak selama satu tahun.
Hal tersebut membuat Evra merasa dikhianati Ed Woodward lantaran pihak Man United sudah telat mengajukan penawaran tersebut.
"Saya merasa dikhianati oleh Ed," kata Evra seperti dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | The Guardian |
Komentar