Sementara itu, Joan Mir yang cuma finis di urutan ketujuh berhasil mengunci titel kampiun dunia karena sudah unggul 29 poin atas pesaing terdekatnya sekarang, Franco Morbidelli.
Dengan satu balapan tersisa dan poin maksimal yang didapat ialah 25, hasil apapun pada balapan terakhir musim ini, MotoGP Portugal 2020, tidak akan mengubah posisi Mir di puncak klasemen pembalap.
Menanggapi hasil tersebut, Quartararo mengaku telah salah memilih paket motor.
Baca Juga: Floyd Mayweather Jr Beri Jawaban Keras soal Tantangan dari Youtuber
Sebagai pembalap tim satelit Yamaha dan calon rider tim pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo memang mendapat keuntungan berupa motor spek terkini.
Namun, hal itu ternyata tidak berimbas baik.
Di antara empat pembalap MotoGP 2020 dengan motor Yamaha, justru Franco Morbidelli yang memiliki hasil akhir paling bagus sejauh ini.
Padahal, rekan setim Quartararo tersebut cuma mendapat motor YZR-M1 tahun 2019.
Oleh sebab itu, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales meminta Yamaha lebih serius melihat paket motor tahun 2019 sebagai dasar pengembangan motor tahun 2021.
Baca Juga: Momen Conor McGregor dan Ronday Rousey Saling Bertatap Mata
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar