West Brom sebenarnya mendapatkan penalti lebih dulu setelah tulang kering Conor Gallagher tampak seperti disepak Fernandes di kotak terlarang.
Baca Juga: Youtuber Ini Ejek Floyd Mayweather Jr Buta Huruf karena Tolak Tantangan Duelnya
Akan tetapi, setelah melihat review VAR, wasit David Coote membatalkan keputusannya.
Bagi Deeney, itu hanyalah keuntungan lain yang didapat Man United dan dia bersikeras bahwa para pembuat keputusan secara luas mendukung tim papan atas.
Dia tak menyalahkan VAR, namun teknologi tersebut membantu menunjukkan secara jelas keberpihakan itu.
"Saya pikir masih ada bias klub besar dalam hal VAR," kata Deeney, dikutip BolaSport.com dari talkSPORT.
"Mengapa? Karena Anda masih memiliki elemen manusiawi dari para wasit di sana. Mereka sedang mengoperasikannya."
"Itu terjadi. Lihatlah permainan Man United. Wasit memberikan penalti, dia tidak yakin dengan keputusannya, lalu dia memberikan penalti."
Baca Juga: Asisten Pelatih Persib Bandung Biasa Habiskan Pagi dengan Rekan Setim Dahulu
"Anda bermain melawan klub-klub besar ini dengan mengetahui bahwa jika ada 50/50, itu mungkin akan menjadi lebih 70/30 yang menguntungkan mereka."
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | talkSPORT |
Komentar