Baca Juga: Pelatih Conor McGregor Nilai Dustin Poirier Lebih Tangguh dari 2 Petarung Ini
Mantan CEO Ferrari, Jean Todt, juga menjadi salah satu orang yang bisa menengok kondisi Schumacher.
Todt menegaskan bahwa saat ini Schumacher sedang berjuang untuk menemukan kehidupan yang lebih normal.
Saat ini, klan Schumacher telah kembali di dunia balapan F1 dengan kehadiran putranya, Mick Schumacher.
Dia akan tampil bersama Haas F1 Team setelah sukses menjadi juara F2 2020.
Kedatangan Mick Schumacher untuk mengikuti kompetisi F1 disambut bahagia oleh Todt.
"Saya senang! Karena itu adalah keluarga yang saya kagumi. Dia adalah seorang anak yang saya lihat ketika lahir," tutur Todt seperti dikutip Bolasport.com dari Express.
"Saya memiliki kasih sayang khusus untuknya, dia memiliki hasrat bersama mobil balap dan menungganginya," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Bakal Jadi Rekan, Pol Espargaro Akui Marc Marquez Mustahil Dikalahkan
Todt menyadari bahwa Mick belum akan bisa bersaing di F1 lantaran masalah kualitas mobilnya yang belum menyamai performa Mercedes.
"Dia telah menunjukkan bahwa dia memiliki kualitas untuk memaksimalkan sebuah mobil. Setelah itu, jika dia memiliki mobil yang dimiliki Romain Grosjean dan Kevin Magnussen, dia akan mendapatkan hasil yang sebanding dengan mereka," kata Todt.
"Jika dia mempunyai tipe mobil yang dimiliki Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, hasilnya jelas akan berbeda."
"Apa yang bisa kami harapkan untuknya dan untuk F1 adalah akan ada lebih banyak mobil yang performanya mendekati performa Mercedes," ucapnya lagi.
Baca Juga: Soal Sabuk Juara, Manajer Khabib Nurmagomedov Sentil Pelatih Conor McGregor
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Express.co.uk, Marca.com |
Komentar