Dua gelandang tersebut juga bertugas melindunginya dari gangguan pemain lawan yang mencoba merusak ritme yang dibangun Pirlo.
Satu pemain bertipe lebih defensif, sementara yang lainnya lebih ofensif.
Di Juve dulu, kombinasi itu biasa dijalankan Arturo Vidal dan Paul Pogba atau Claudio Marchisio.
Mungkin bukan kebetulan pula kenapa Conte ngebet mendatangkan Vidal ke Inter Milan, walau sejauh ini permainannya masih jauh dari memuaskan.
Sementara tugas mirip Pogba bisa dijalankan Nicolo Barella sebagai calon pendamping Eriksen yang satunya lagi.
Sebenarnya, ide memainkan Eriksen sebagai fotokopian Pirlo sudah disarankan eks penyerang Inter, Antonio Cassano, beberapa bulan lalu.
Menurutnya, Conte harus mencoba mengeksploitasi bakat playmaking Eriksen daripada menyia-nyiakannya begitu saja.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | football-italia.net |
Komentar