Dua klub Liga Italia, AC Milan dan Inter Milan, serta wakil Liga Spanyol, Atletico Madrid, kemudian mengikuti jejak The Big Six Liga Inggris.
Ramon Calderon, presiden Real Madrid periode 2006-2009, mengecam Florentino Perez dan inisiatifnya menggelar European Super League.
“Kejadian ini sangat memalukan. Menurut saya kepemimpinan Perez sangat buruk, terlihat dari caranya muncul di program tengah malam di stasiun televisi dan mengklaim ia akan menyelamatkan sepak bola,” kata Calderon, dikutip BolaSport.com dari AS.
Baca Juga: European Super League Tinggal Sisakan Real Madrid dan Barcelona, Koeman Kritik UEFA Mata Duitan
“Dia juga mengakui bahwa Real Madrid diambil alih miliarder dan membuat klub menjadi lemah.”
“European Super League adalah kesalahan besar, apalagi Perez melakukannya tanpa berkonsultasi dengan anggota klub. Seandainya proyek ini punya pengaruh signifikan, keinginan Perez bisa terlaksana.”
Calderon juga mengecam langkah Perez yang tidak meminta pertimbangan para anggota klub.
“Semua orang sudah mengatakan bahwa Real Madrid adalah milik anggota klub. Seharusnya proyek sebesar European Super League dikonsultasikan dengan mereka,” ucapnya.
Baca Juga: Beri Contoh ke Barcelona dan Real Madrid, Atletico Madrid Resmi Mundur dari European Super League
“Perez tidak melakukan itu. Sekarang citra dirinya rusak berat,” tutur Calderon lagi.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | AS English |
Komentar