Sebelumnya, Perez mengaku mati-matian membentuk ajang ini karena ingin menyelamatkan sepak bola pada masa mendatang.
"UEFA bekerja dalam format lain. Pertama, saya tidak memahaminya dan kedua, tidak menghasilkan pendapatan yang diperlukan untuk menyelamatkan sepak bola," kata Perez seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Ketika saya mengatakan menyelamatkan sepak bola, saya bermaksud menyelamatkan semua orang sehingga selama 20 tahun ke depan setidaknya kita bisa hidup damai."
"Situasinya sangat dramatis."
"Kami yakin format ini bisa menyelamatkan sepak bola, seperti Piala Eropa menyelamatkan sepak bola pada tahun 1950-an."
Dengan rencana European Super League yang seolah menunggu waktu untuk kolaps, sesama inisiator turnamen, Andrea Agnelli, mulai pesimistis.
“Saya masih yakin rencana European Super League sangat bagus, tetapi saya tak yakin proyek ini akan berlanjut,” kata chairman klub Juventus itu, dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | AS English |
Komentar