Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Karena Bukan Warga Negara Korea Selatan, Asnawi Mangkualam Tidak Dapat Hak Khusus di K-League 2

By Hugo Hardianto Wijaya - Rabu, 5 Mei 2021 | 06:45 WIB
 Asnawi Mangkualam mencatatkan debut untuk Ansan Greeners pada laga melawan Yangpyeong FC pada putaran kedua Piala FA Korea Selatan, Minggu (28/3/2021).
TWITTER.COM/KLEAGUEUNITED
Asnawi Mangkualam mencatatkan debut untuk Ansan Greeners pada laga melawan Yangpyeong FC pada putaran kedua Piala FA Korea Selatan, Minggu (28/3/2021).

BOLASPORT.COM - Asnawi Mangkualam tidak bisa mendapat dispensasi soal karantina mandiri karena statusnya yang bukan pemain timnas Korea Selatan.

Asnawi Mangkualam terancam absen dari K-League 2 hingga Juli 2021 mendatang.

Artinya, mantan pemain PSM Makassar itu berpotensi tak bisa membela Ansan Greeners FC selama satu setengah bulan ke depan.

Hal itu bisa terjadi jika Asnawi jadi pergi ke Dubai untuk bergabung dengan timnas Indonesia.

Baca Juga: Duh, Gara-gara Gelar Pesta Barbeku, Lionel Messi Terancam Sanksi LaLiga

Seperti diketahui, Asnawi menjadi satu dari 34 nama yang dipanggil Shin Tae-yong ke skuad Garuda.

Pemain 21 tahun itu hendak disiapkan untuk mengisi skuad yang akan turun dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Juni nanti.

Sepulangnya dari timnas Indonesia, Asnawi wajib menjalani karantina mandiri untuk ketiga kalinya selama 14 hari.

Hal tersebut sudah menjadi kebijakan pemerintah Korea Selatan bagi warga negara asing yang masuk ke negara mereka.

Baca Juga: Langsung Terbang ke Dubai, Ini Jadwal Bergabungnya Asnawi Mangkualam ke TC Timnas Indonesia

Sejatinya, pemerintah Korea Selatan memberikan hak khusus berupa dispensasi karantina mandiri.

Hanya saja, hak khusus itu hanya berlaku bagi warga negara Korea Selatan, khususnya pemain timnas Korsel.

Pada Maret lalu timnas Korea Selatan asuhan Paulo Bento baru saja menggelar pemusastan latihan dan laga uji coba di Jepang.

Setelah pulang dari Negeri Matahari itu, timnas Korea Selatan hanya perlu menjalani karantina mandiri selama satu minggu di Paju Training Center.

Baca Juga: Cedera Membaik, Abdul Aziz dan Wander Luiz Sudah Mulai Latihan Mandiri

Shin Tae-yong saat memberi wejangan pada Asnawi Mangkualam usai memperkuat Ansan Greeners di di Liga Korea Selatan.
INSTAGRAM/@SHINTAEYONG7777
Shin Tae-yong saat memberi wejangan pada Asnawi Mangkualam usai memperkuat Ansan Greeners di di Liga Korea Selatan.

Karena Asnawi bukan warga negara Korea Selatan dan bukan pemain timnas Korea Selatan, dia tidak mendapatkan hak yang sama.

"Kayaknya Asnawi tidak bisa dibebaskan dari karantina mandiri karena (yang dia ikuti) seleksi timnas Indonesia dan bukan timnas Korea Selatan," kata seorang pejabat di Korsel, seperti dikutip Bolasport.com dari Sports-G.

Melihat kondisi tersebut, pihak Ansan Greeners FC sepertinya memilih pasrah jika anak asuhnya harus kembali menjalani karantina mandiri.

Sebagai klub yang bermain di Liga Korea, tim berjulukan The Green Wolves itu tidak ingin melanggar aturan pemerintah.

Baca Juga: Buat Tiket Final Liga Champions Pertama, Man City Investasi 16,5 Triliun Rupiah

"Kita harus mengikuti aturan pemerintah," kata seorang staf Ansan Greeners yang tidak disebutkan namanya.

"Saat ini, kita tidak bisa menghindari karantina mandiri selama 14 hari," sambungnya.

Di sisi lain, pelatih Ansan Greeners FC, Kim Gil-sik, sempat menyatakan keberatannya mengirim Asnawi ke timnas Indonesia.

Hanya saja, Kim Gil-sik akan tetap melepas anak didiknya dengan harapan Asnawi bisa tambah percaya diri setelah pulang dari skuad Garuda.

Mengingat, Asnawi tampil semakin apik usai berbincang dengan Shin Tae-yong pada awal April lalu.

"Secara pribadi, saya tidak ingin mengirimnya ke tim nasional, tetapi jika Asnawi kembali dengan lebih percaya diri, saya pikir itu akan membantu tim," ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Hugo Hardianto Wijaya
Sumber : sports-g.com
REKOMENDASI HARI INI

Prasangka Buruk Pengamat MotoGP kepada Marc Marquez, Ducati Bisa Hancur Musim Depan

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136