Meski begitu, semua pembalap MotoGP yang sudah berbicara sepakat bahwa Acosta tidak perlu terburu-buru tampil di MotoGP.
Termasuk di antaranya adalah Fabio Quartararo, sosok yang menjadi 'dalang' perubahan aturan batas usia pembalap Moto3 pada 2015 tersebut.
"Dia tidak perlu terlalu mengkhawatirkan masa depannya sekarang, seperti berlomba di Moto2 atau MotoGP, tetapi fokus dengan saat ini saja," kata Quartararo.
Berkaca dari pengalaman masa lalunya, Quartararo ingin Acosta bisa menikmati jalan kariernya sendiri tanpa mempedulikan ekspektasi publik atau media.
Baca Juga: 'Arm Pump', Masalah yang Buat Suksesor Valentino Rossi Memble di Jerez
Ucapan senada juga diutarakan Marc Marquez.
"Pedro masih 16 tahun, jadi biarkan dia berlomba," tutur pemilik rekor juara termuda di kelas premier tersebut.
"Saya berkata seperti ini karena dalam beberapa tahun terakhir kita kehilangan banyak pembalap karena menaruh tekanan yang tidak perlu kepada mereka."
Baca Juga: Marc Marquez Kaget, Persaingan Kelas MotoGP 2021 Semakin Ketat
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsportmagazine.com |
Komentar