"Saya masih teringat Rahmat di saat awal berlatih pernah berkata, 'Rahmat mau seperti bapak yang bisa bertanding di dalam negeri dan di luar negeri. Rahmat mau merasakan apa yang pernah bapak rasakan di angkat Besi dan Rahmat juga mau merasakan apa yang bapa tidak pernah merasakan selama menjadi lifter angkat besi.' Kata-kata itu kembali teringat," katanya meneruskan.
Pada Olimpiade Tokyo 2020 Rahmat bukan hanya meraih medali perunggu saja.
Rahmat juga turut mempertajam rekor pribadi angkatannya dari 335kg menjadi 342kg.
Rahmat adalah penyumbang medali ketiga untuk Indonesia.
Dia mengikuti jejak dua atlet angka besi lain, Windy Cantika Aisah yang mendapat perunggu dan Eko Yuli Irawan yang menyabet meraih perak.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Zohri Belum Capai Target, PB PASI Bidik Olimpiade Paris
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | TIM MEDIA CDM KONTINGEN INDONESIA |
Komentar