"Kami (Diego Michiels dan Nabil Husein) saling berhadapan seperti dua pemarah dan itu tidak berakhir dengan baik."
"Kami tidak bisa menyelesaikannya dan kemudian saya berkata: Saya akan berhenti (dari Borneo FC)," tambah Diego.
Baca Juga: Tinggalkan Sejenak Persija, Nilai Pasar Bek Timnas Indonesia Ini Naik
Walaupun pernah terlibat perdebatan, Diego Michiels mengungkapkan kalau Nabil Husein memiliki peran penting bagi hidupunya.
Nabil mampu membantu Diego berubah menjadi pribadi yang lebih baik.
Tak hanya Nabil Husein, Diego Michiels juga menyebut sosok pelatih Iwan Setiawan juga berjasa mengubahnya menjadi lebih baik saat masih melatih Borneo FC.
Baca Juga: Mengejutkan, Bambang Pamungkas Awalnya Tak Ingin ke Persija Jakarta
"Saya (berubah jadi lebih baik) karena usia. Dulu saya waktu pindah ke Indonesia, saya sendiri. Saya masih muda sekali dan tidak ada yang mengarahkan saya tentang hal buruk dan baik. Jadi, saya jalan hidup saja sendiri itu agak sulit dan berat," kata Diego Michiels seperti dilansir oleh BolaSport.com dari YouTube Arema FC Official TV, 1 Agustus 2021.
"Kalau boleh jujur, sosok paling penting yang bisa mengubah saya (menjadi lebih baik) adalah bos Nabil Husein yang merupakan pemilik Borneo FC dan coach Iwan Setiawan juga. Mereka yang bisa mengubah saya."
"Nabil Husein sudah selalu sabar dengan saya dan saya juga sering cerita sama dia dan keluarganya. Akhirnya, saya bisa berubah. Alasan saya juga bisa menikah dan punya anak," tambah Diego.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | Youtube Arema FC, destentor.nl, Transfermarkt |
Komentar