Isu teranyar adalah McGregor dengan gegabah mengejek mendiang ayah Nurmagomedov, Abdulmanap.
Abdulmanap meninggal dunia pada Juli 2020 lalu lantaran komplikasi akibat COVID-19.
Mengetahui situasi tersebut, McGregor melalui Twitternya lantas mengeluarkan cuitan kontroversial. Dia menulis 'Covid adalah baik, ayah adalah jahat' untuk menyindir Nurmagomedov.
Nurmagomedov kemudian diminta memberi reaksi setelah melihat McGregor asal omong di Twitter.
"Menurut saya, hanya orang jahat yang akan menghina orang tua, istri, kepercayaan Anda. Kalau Anda orang normal, Anda tidak akan melakukan itu," ungkap Nurmagomedov.
"Soal cuitan Conor, saya pikir dia sedang mabuk ketika menulisnya. Keesokan harinya setelah bangun tidur, dia menyadari apa yang dia lakukan lalu menghapus twit itu. Conor selalu begitu, selalu menghapus cuitannya."
"Dengan cuitan-cuitan itu, Conor menunjukkan seperti apa dia sesungguhnya. Ketika Anda memukuli orang tua, itu juga menunjukkan siapa Anda sesungguhnya."
"Kalau Anda punya orang tua dan anak, bagaimana Anda bisa menunjukkan diri Anda seperti itu?" katanya lagi.
Baca Juga: Sang Murid Bongkar Kurikulum Dilatih Khabib Nurmagomedov dan Javier Mendez
Singkat cerita, Abdulmanap memang mengetahui rivalitas anaknya dengan McGregor. Tetapi, dia pernah mengajak McGregor untuk berpesta.
"Level Ayah saya berbeda dengan saya. Di tengah semua kejadian di UFC 229, hatinya tetap bersih," ucap Nurmagomedov tentang ayahnya yang mengajak McGregor makan bersama.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | youtube.com/Mike Tyson |
Komentar