Menurut Tebas, andai Barcelona mau menerima bantuan dana dari perusahaan investasi CVC Capital Partners, maka mereka bisa mendaftarkan Messi.
LaLiga diketahui telah menyetujui perjanjian baru dengan CVC yang akan menyuntikan dana hingga 2,7 miliar euro atau sekitar 45 triliun rupiah ke kompetisi dan klub-klub.
Sebanyak 90 persen dari dana 2,7 miliar euro tersebut akan dialirkan ke klub-klub termasuk sepak bola wanita, semi profesional, dan non profesional.
Namun, Barcelona secara terbuka menyuarakan penentangan terhadap perjanjian tersebut.
Barcelona termasuk di antara empat klub yang memberikan suara menentang proyek tersebut, seperti halnya Real Madrid, Atletico Madrid, dan klub keempat yang belum disebutkan namanya.
Baca Juga: Lionel Messi Peluk Sergio Ramos, Momen Teraneh di Dunia sekaligus Paling Mengerikan bagi Musuh
Tebas pun menyindir keputusan Barcelona yang menolak bantuan dana tersebut karena sebenarnya bisa jadi penyelamat klub untuk mempertahankan Messi.
"Barcelona seharusnya menerima 275 juta euro sebagai bagian dari kesepakatan ini," ucap Tebas, dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Mundo Deportivo, AS.com |
Komentar