"Saya belajar dari ayah saya bahwa Anda jangan menanggapi hidup, olahraga, dan pencapaian dengan terlalu serius," kata Rossi, dalam wawancara dengan MotoGP.
"Itu tidak memengaruhi apa pun, tidak membantu Anda untuk menjadi lebih cepat ataupun mendapat hasil yang lebih baik."
"Anda harus bekerja keras tetapi Anda harus selalu mencoba untuk bersenang-senang, saya pikir itulah rahasia bisa memiliki karier sepanjang ini."
"Di luar MotoGP saya menjalani kehidupan normal, saya memiliki banyak teman sejati dan saya pikir itulah kenapa saya bisa bertahan selama 26 tahun di sini."
Baca Juga: Duet 'Italian Job' Valentino Rossi-Andrea Dovizioso Bisa Terjadi di Aragon
Kemampuan untuk menikmati kehidupan di lintasan dilihat Rossi sebagai sesuatu yang kurang dimiliki pembalap MotoGP saat ini.
Rossi menilai generasi pembalap muda melihat kiprah mereka di MotoGP lebih seperti pekerjaan daripada sarana untuk menyalurkan minat terhadap dunia balap motor.
"Dahulu pembalap motor menaruh lebih banyak jiwa dan hasrat mereka di sini," kata Rossi.
"Sekarang bahkan pembalap paling muda dipantau oleh berbagai organisasi seperti akademi kami, yang membantu pembalap untuk berkembang."
Baca Juga: Valentino Rossi: Saya Minta Penggemar Tidak Menangis
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar