"Saya dan tim sudah berusaha keras, tapi kami harus akui lawan memang lebih baik di balapan ini. Selamat untuk WRT dan saya akan berusaha lebih baik lagi tahun depan," kata Sean dalam rilis yang diterima BolaSport.com.
Namun, balapan panjang nan melelahkan di Sirkuit Sakhir tersebut belum menjadi tempat manis bagi Sean, Stoffel Vandoorne dan Tom Blomqvist, untuk dinobatkan sebagai juara.
Dengan target finis di depan WRT, mereka bahkan hanya bisa finis di posisi tiga. WRT menyabet kemenangan sekaligus gelar juara.
Tim debutan asal Belgia ini berarti memenangi tiga balapan terakhir WEC, yakni 24 Hours of Le Mans, 6 Hours of Bahrain, dan 8 Hours of Bahrain.
Hasil ini mengukuhkan Sean dan JOTA #28 sebagai pembalap dan tim terbaik kedua musim ini. Khusus bagi Sean, tentu ini pencapaian luar biasa mengingat ini tahun pertamanya ikut WEC semusim penuh.
Secara umum dia menjadi pembalap Indonesia dengan pencapaian terbaik dan tertinggi di ajang yang diakui FIA.
Baca Juga: Starting Grid MotoGP Algarve 2021 - Ducati Kuasai Barisan Depan, Rossi Start di Belakang
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | JAGONYA AYAM |
Komentar