Setelah menyamakan kedudukan 4-4, Fadia/Ribka kembali tertinggal hingga 6-9.
Sampai interval gim kesatu, Fadia/Ribka masih belum mampu menambah poin dan tidak unggul 6-11 dari Supajirakul/Taerattanachai.
Baca Juga: Pasrah Tanpa Marc Marquez, Persiapan Honda 'Seadanya' untuk MotoGP 2022
Usai interval gim kesatu, Fadia/Ribka mencoba untuk memperbaiki permainan dan mendekati Supajirakul/Taerattanachai.
Kedua pasangan tersebut lalu mempunyai selisih tiga poin dengan 10-13.
Fadia/Ribka kerap kecolongan poin melalui smash terukur di bagian tengah. Sehingga mereka kemudian semakin tertinggal 11-18.
Pertahanan Supajirakul/Taerattanachai sangat rapi, Fadia/Ribka kesulitan untuk memborbadir mereka.
Alhasil Fadia/Ribka harus mengakui ketangguhan pasangan Thailand itu dan kalah pada gim kesatu 13-21.
Fadia/Ribka mulai berani bermain di depan net, sehingga menjadi keuntungan pasangan Indonesia itu untuk unggul 4-1 pada awal gim kedua.
Melalui tamplekan Supajirakul/Taerattanachai yang bersarang di net, Fadia/Ribka masih memimpin 8-4.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tournamentsoftware.com, Vidio.com |
Komentar