Petinju bergaya ortodhox tersebut dijadwalkan melawan Eimantas Stanionis lebih dulu.
Setelah itu, Yordenis Ugas baru bisa menjalani laga mempertahankan gelar melawan juara WBA reguler, Radzhab Buatev.
Tak ayal, kondisi ini membuatnya sedikit frustrasi.
Baca Juga: 2 Alasan Raja Kelas Ringan Mau Ladeni Conor McGregor
"Terima kasih kepada semua orang yang mendukung saya dengan situasi tak biasa ini," kata Yordenis Ugas.
"Saya bersyukur terkadang tinju menjadi memalukan," imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari laman WorldBoxingnews.
Menyikapi hal ini, Yordenis Ugas mengaku sudah menghubungi presiden WBA yakni Gilberto Mendoza yang telah berjanji akan mencari lawan terbaik.
Sebelumnya, Gilberto Mendoza sudah menjanjikan Yordenis Ugas tidak akan menjalani laga wajib usai melawan Pacquiao atau Spence dalam unifikasi.
Baca Juga: Jadi Ini 2 Petarung Komplet di Kelas Ringan Versi Beneil Dariush
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | worldboxingnews.net |
Komentar