Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bos Honda Heran MotoGP Indonesia Kebagian Ban Lama, Michelin Jelaskan Alasannya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Rabu, 23 Maret 2022 | 10:33 WIB
Aksi pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro dalam balapan MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022)
HONDA RACING CORPORATION
Aksi pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro dalam balapan MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika, Minggu (20/3/2022)

BOLASPORT.COM - Manajer Michelin untuk MotoGP, Piero Taramasso, menjelaskan alasan pihaknya memasok ban spesifikasi lama untuk MotoGP Indonesia 2022.

Para pembalap tidak sepenuhnya memakai ban dengan spesifikasi musim 2022 pada seri balap MotoGP Indonesia yang digelar di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB, 18-20 Maret.

Ban lintasan kering (slick) yang disediakan Michelin untuk MotoGP Indonesia menggunakan casing seperti ban dari musim 2017 dan 2018.

Dikutip dari Motorsport Magazine, ban dengan karakter sangat keras ini terakhir kali dipakai pada balapan MotoGP Thailand musim 2018.

Baca Juga: Franco Morbidelli Bawa Motor Polisi demi Kejar Jadwal Penerbangan

Kondisi ini menimbulkan kesulitan bagi sejumlah tim dan pembalap.

Sebab, motor setiap pabrikan untuk MotoGP 2022 dirancang untuk memaksimalkan potensi dari ban Michelin terbaru.

Honda merupakan pabrikan yang bisa dibilang paling terdampak dengan langkah Michelin menyediakan ban lama.

Tampil kuat saat tes pramusim MotoGP di Mandalika pada Februari lalu, Marc Marquez dkk. kehilangan taji saat kembali mengunjungi lintasan sepanjang 4,3 km itu.

Pol Espargaro, yang membukukan waktu lap tercepat saat tes dan meraih podium di seri pembuka, terdampar di posisi ke-16 saat kualifikasi.

Marquez tidak lebih baik setelah terjatuh berkali-kali. Juara dunia delapan kali itu mengeluhkan kurangnya grip karena ban yang lebih kaku.

Kecelakaan besar saat sesi pemanasan pada Minggu (20/3/2022) pagi sebelum lomba membuat Marquez batal tampil pada MotoGP Indonesia.

Penyakit diplopia, bisa disebut penglihatan ganda, yang dialami Marquez pada akhir tahun lalu pun kembali kambuh walau tidak separah sebelumnya.

Baca Juga: Bule Negeri Pizza Ini Yakin MotoGP Indonesia Samai MotoGP Italia jika Tiket Lebih Murah

Manajer Tim Honda, Alberto Puig, dengan lantang mengkritik langkah Michelin mengganti spesifikasi ban untuk MotoGP Indonesia.

"Saat tes pramusim, kami begitu cepat, dan tiba-tiba Michelin mengubah bannya, dan performa motor kami berubah total," ujar Puig, dilansir dari GPOne.

"Kami masih tidak sepenuhnya memahami apa yang terjadi, dan kami akan mendiskusikannya masalah ban ini secara menyeluruh dengan Michelin."

Kritik dari Puig tersebut ditanggapi oleh Piero Taramasso selaku perwakilan produsen ban asal Prancis itu pada MotoGP.

Baca Juga: Animo Besar MotoGP Indonesia, Daya Tarik Pembalap Moto2 Sampai Saingi Achmad Albar

Taramasso mengaku heran dengan sikap Puig lantaran keputusan mengenai perubahan ban sudah dikomunikasikan kepada pembalap dan tim setelah tes pramusim.

Taramasso menuturkan bahwa ban yang dipakai saat tes pramusim MotoGP di Mandalika kemarin tidak akan mampu bertahan untuk durasi lomba penuh.

Temperatur permukaan aspal yang sangat tinggi menjadi penyebabnya.

"Bisa mencapai 60 derajat (celsius), kami tidak pernah melihat suhu setinggi itu di Sepang," ungkap Taramasso.

Baca Juga: Moto3 Indonesia 2022 - Hasil di Mandalika Bikin Mario Aji Pede Tatap Balapan Berikutnya

Selain itu desain lintasan Sirkuit Mandalika yang memuat banyak tikungan cepat membuat temperatur ban cepat panas, artinya ban lebih cepat aus.

Taramasso menjelaskan ban untuk MotoGP Indonesia dirancang agar tahan lama walau harus mengorbankan level daya cengkeram.

Pun soal pengaruh ban terhadap performa motor Taramasso menilai tidak banyak terjadi penurunan.

Dia menunjuk catatan waktu pole sitter, Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), saat kualifikasi yang sedikit lebih cepat dari waktu terbaik saat tes pramusim.

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2022 - Raih Hasil Bagus, Duo Yamaha Tak Cemberut Lagi

"Target kami adalah menyediakan ban yang tepat untuk balapan 27 lap. Jika tidak hujan, sebagian besar pembalap sudah start dengan ban belakang lunak," imbuhnya.

Taramasso berharap bisa menyediakan ban yang lebih baik untuk balapan MotoGP Indonesia berikutnya.

Michelin untungnya mendapatkan data cukup lengkap lantaran seri balap akhir pekan lalu memuat sesi dengan lintasan kering maupun basah.

Sekadar informasi, sementara ban kering (slick) mengambil spesifikasi lama, ban basah (wet) pada MotoGP Indonesia tetap memakai versi musim 2022.

"Jadi kami masih bisa membuat peningkatan untuk 2023," tandas Taramasso.

Baca Juga: Raih Podium di Lintasan Basah Mandalika, Quartararo: Saya Tidak Pernah Secepat Ini

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Klub Sudah Rilis tapi 4 Pemain Ini Menghilang di Skuad Sementara Timnas Indonesia untuk ASEAN Cup 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136