“Di Italia ini lebih seperti sepak bola Amerika. Ini seperti Anda memiliki ‘permainan’. Saat bola ada di sini, saya harus ada di sini.”
Baca Juga: Kalah dari 2 Klub Papan Bawah, Fan Man United Paling Toxic Nomor 3 di Liga Inggris
“Ketika bola pergi, saya tahu saya harus berada dua meter di atas ke arah itu, atau mencari pemain khusus dari tim lawan.”
“Di Inggris, itu sangat tidak terduga dan banyak hal terjadi begitu cepat.”
“Anda bisa menyerang satu menit dan selanjutnya bola lambung berada di atas kepala Anda dan Anda harus berlari mundur sejauh 30 yard (27 meter), lalu Anda kembali menyerang.”
Baca Juga: Juventus Punya 3 Alasan Tak Perpanjang Kontrak Paulo Dybala
“Ini lebih seperti, 'Oke, bolanya ada, di mana rekan setim saya? Di mana lawannya?’”
“Jika bola melewati atas, saya harus berada dalam posisi di mana saya bisa meninggalkan striker dan sampai di sana. Akan tetapi, jika bola masuk ke kaki, saya dalam posisi untuk menekan,” ucap Tomori.
Musim 2021-2022, AC Milan berpeluang menjadi juara Liga Italia setelah berada di puncak klasemen dengan koleksi 66 poin, unggul 3 poin atas Napoli.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | The Guardian |
Komentar