BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, menuju final Kejuaraan Asia 2022. Kesuksesan ini disebut Jojo berkat andil pelatih, Irwansyah.
Kelolosan ke final Kejuaraan Asia 2022 melanjutkan tren bagus Jonatan Christie karena selalu lolos ke final dalam tiga turnamen terakhirnya.
Sebelumnya, Jonatan tampil ke final Swiss Open 2022 di mana dia menjadi juara dan Korea Open 2022 di mana dia menjadi runner-up.
Jonatan kali ini melangkahkan kaki ke partai puncak setelah memenangi perang saudara melawan Chico Aura Dwi Wardoyo.
Pertandingan di Muntinlupa Sports Complex, Filipina, Sabtu (30/4/2022), dimenangi Jonatan dengan skor 21-9, 18-21, 21-16.
Dalam rilis yang diterima BolaSport.com dari Tim Humas dan Media PBSI, Jonatan tak hanya puas dengan performanya sendiri.
Dia juga menyebut peran dari pelatih tunggal putra pelatnas saat ini, Irwansyah, yang mampu mengeluarkan potensi terbaiknya.
"Hasil ini bagi saya sebenarnya tidak hanya hasil dari kerja keras saya saja, ada campur tangan Tuhan juga dan peran pelatih pastinya," tutur Jonatan.
"Coach Irwansyah benar-benar melatih saya dan tim tunggal putra dengan kualitas yang cukup bagus."
Baca Juga: Rekap Semifinal Kejuaraan Asia 2022 - Jonatan dan Pramudya/Yeremia Tembus Final
"Jadi memang kami sebelum Jerman Terbuka sudah jalan latihan, satu setengah bulan dengan metode pelatihan yang menurut saya cukup bagus itu sangat cukup."
"Semoga latihan yang baik ini diiringi dengan hasil yang serupa," tambahnya.
Kemenangan juara Asian Games 2018 tersebut tidak diraih dengan mudah.
Walau sudah mengetahui permainan Chico dari latihan, Jonatan merasa kondisi lapangan lebih menguntungkan kompatriotnya itu.
"Saya dan Chico kan sudah tahu permainan masing-masing jadi saya tadi lebih ke waspada karena kondisi lapangan di sini cocok dengan permainan dia," kata Jonatan.
"Saya coba mengurangi untuk memberikan serangan kepada dia," sambungnya.
Pada final Kejuaraan Asia 2022 Jonatan akan menghadapi pemain tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Zii Jia.
Mereka sudah berhadapan sebanyak lima kali. Jonatan sendiri unggul dalam rekor pertemuan dengan catatan 4 kemenangan dan 1 kekalahan dengan Lee.
Jonatan tetap harus waspada karena satu-satunya kemenangan Lee diraih dalam pertemuan terakhir mereka, tepatnya pada All England Open 2020.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Asia 2022 - 3 Gim Saling Gebuk, Pramudya/Yeremia Bikin Fajar/Rian Gigit Jari
Di sisi lain, Chico tetap mensyukuri pencapaiannya pada Kejuaraan Asia 2022.
Lolos ke semifinal sudah cukup untuk memastikan Chico pulang dengan medali perunggu dari debutnya pada Kejuaraan Asia.
"Sepanjang turnamen ini saya puas dengan penampilan saya," ungkap Chico.
"Bisa mengeluarkan seluruh kemampuan yang saya punya. Apa yang dilatih juga keluar semua."
"Koh Jo (Jonatan) memang sudah siap dengan permainan saya."
"Saya sudah mencoba sekuat tenaga untuk mengimbanginya tapi saya akui dia lebih siap hari ini. Saya bersyukur dapat medali perunggu," lanjutnya.
Chico berharap hasil ini membuatnya lebih percaya diri.
"Semoga hasil di sini dan kesempatan saya melawan pemain-pemain peringkat atas bisa menambah kepercayaan diri saya di turnamen-turnamen selanjutnya," jelasnya.
Kecuali pada perempat final, Chico mengalahkan pemain-pemain yang lebih diunggulkan daripada dirinya.
Pada babak pertama Chico sukses menyingkirkan unggulan pertama asal Jepang, Kento Momota, melalui rubber game.
Baca Juga: Hasil Kejuaraan Asia 2022 - Jonatan Menangi Perang Saudara
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | PBSI.id |
Komentar