"Saya pikir babak pertama kami bermain bagus, kami memegang kendali, kami adalah jenis yang mendorong."
"Babak kedua, kami tidak memulai dengan baik. Mereka mulai menguasai permainan sedikit lebih banyak."
"Ketika Anda menghadapi tim yang berpengalaman, mereka tahu bagaimana memenangkan final. Begitu mereka di depan, mereka menunjukkan itu," ujar Robertson.
Baca Juga: Enaknya Jadi Eden Hazard, Juara Liga Champions Tanpa Nendang Bola
Courtois. Beast mode & more ????#UCLfinal pic.twitter.com/M80k10yuuj
— UEFA Champions League (@ChampionsLeague) May 28, 2022
Robertson mengakui bahwa kelalaian lini belakang Liverpool untuk mengantisipasi serangan balik Madrid menjadi bencana.
Namun, pemain asal Skotlandia tersebut tetap mengapresiasi kinerja tim dan menyebut bahwa menghadapi Madrid bukanlah pertandingan yang mudah.
"Kami adalah tim yang menekan. Kami mencoba menekan dari depan dan itu sangat berhasil bagi kami musim ini, di semua musim dan hal-hal seperti itu," imbuh Robertson.
"Kami mencoba untuk memenangkan bola tinggi dan jelas mereka akhirnya menyerang dan kemudian kami ditangkap di tiang belakang dan menit berikutnya bola itu di belakang jaring Anda."
"Itu sepak bola untuk Anda dan Anda harus menghadapinya. Jelas sulit untuk kembali ke permainan ketika Anda bermain melawan tim yang sangat berpengalaman di final ini."
"Hal-hal seperti itu, mereka tahu persis bagaimana melihat permainan. Kami memiliki peluang, tetapi itu tidak terjadi," tutur Robertson mengakhiri.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Liverpoolfc.com |
Komentar