"Jadi, ketika saya berjuang di Milan, saya tidak tahu harus berbuat apa."
"Hari ini setiap pemain memiliki tim di sekelilingnya, bukan? Dokter, fisio, pelatih kebugaran. Saat itu, hanya Ronaldo yang memilikinya."
"Saya tidak memiliki kerabat di dekat saya. Keluarga saya masih di Brasil. Saya punya agen, tetapi dia tidak mengurus semuanya seperti yang dilakukan agen sekarang."
"Tentu, Milan memiliki dokter dan staf, tetapi mereka harus menjaga 25, 30 pemain. Mereka tidak bisa bersama saya sepanjang waktu," ujar Pato melanjutkan.
Cedera yang terus berkepanjangan membuat Pato harus meninggalkan AC Milan pada Januari 2013.
Saat itu, Pato memutuskan bergabung dengan klub Brasil, Corinthians, dan sempat menjalani peminjaman ke klub Brasil lainnya, Sao Paulo.
China Menjadi Titik Balik Kehidupan Pato
Usai hengkang dari AC Milan, kehidupan Pato semakin amburadul dan tidak jelas.
Karier sepak bolanya semakin menurun, tetapi gaya hidupnya semakin memburuk dengan mengonsumsi narkoba dan bermain perempuan.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | Theplayerstribune.com, Transfermarkt.com |
Komentar