"Ini juga bisa menjadi masalah psikologis. Sulit bagi pembalap untuk tidak menyadari hal seperti ini, meski jika kesalahan ini tidak akan terjadi lagi."
"Kesalahan ini terjadi 20 tahun sekali!"
Posisi kelima pada balapan MotoGP Catalunya di satu sisi memutus tren podium Espargaro yang sudah berlangsung dalam empat balapan sebelumnya.
Meski begitu, Pernat tetap melihat Espargaro sebagai salah satu penantang kuat dalam perburuan gelar juara.
"Aleix sekali lagi menunjukkan dirinya adalah pembalap hebat dengan motor yang cepat," sambung mantan manajer Valentino Rossi itu.
"Dia tentunya akan menjadi bagian dari pertarungan untuk gelar juara dan saya sangat senang karena di Aprilia mereka telah bekerja keras," tambahnya.
Espargaro sendiri masih menempati peringkat kedua klasemen sementara.
Dia menjadi pesaing terdekat sang juara bertahan, Fabio Quartararo, yang menjadi pemuncak klasemen sementara dengan 147 poin.
Espargaro tertinggal 22 poin.
Pujian juga diberikan Pernat kepada Quartararo yang melanjutkan performa konsisten pada musim ini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar