Masuk gim ketiga, sistem pertandingan berubah lagi menjadi empat lawan empat. Greysia Polii kali ini dipasangkan dengan Shin Seung-chan (Korea Selatan), Jongkolphan Kititharakul (Thailand), dan Muralithanan Thinaah (Malaysia).
Mereka melawan Misaki Matsutomo (Jepang), Huang Dong Ping (China), Gabriela Stoeva (Bulgaria) dan, Ashwini Ponnappa (India). Partai penutup pun bisa dimenangkan Greysia dkk 7-5.
Usai laga ekshibisi, acara berlanjut dengan pemberian kenang-kenangan dari Sekretaris Jendral PB PBSI, Muhammad Fadil Imran kepada Greysia.
Baca Juga: Indonesia Masters 2022 - Harapan Terakhir Malaysia Tak Gentar Hadapi Apriyani/Fadia
Fadil memberikan ucapan terima kasih atas dedikasi dan prestasi yang diberikan Greysia selama berkarier sebagai pebulu tangkis.
Momen yang ditunggu pun hadir, Greysia mulai beraksi dengan membagikan beberapa hadiah kepada para penggemar yang hadir di tribun.
Mulai dari raket, baju, hingga, sepatu, dibagikan Greysia dibantu mantan rekannya di lapangan Apriyani Rahayu. Mereka berkeliling lapangan dan melemparkan hadiah kepada para penggemar.
Acara kemudian melanjutkan dengan pidato menyentuh dari Greysia yang mengenang perjalanannya sebagai pebulu tangkis.
Mulai sejak kecil hingga saat ini, dia harus melalui tahapan yang tak mudah. Namun upayanya tak sia-sia dengan berhasil menjadi pemain kelas dunia.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar