"Namun, untuk cedera seperti itu, masa pemulihannya biasanya lama, minimal sekitar enam bulan,” sambung Herry
Walau terancam menepi hingga akhir tahun, Yeremia diketahui tidak akan menjalani operasi pada lutut kirinya.
Hal itu seperti disampaikan Kepala Tim Medis PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO, kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Dokter Grace mengatakan bahwa atlet berusia 22 tahun itu hanya perlu melakukan terapi saja.
"Ada beberapa hasil MRI, tetapi kalau dari sisi diagnosa kami belum bisa menceritakan diagnosa pasien apa," kata Grace.
"Kami hanya mengatakan memang Yere ada cedera lutut dan perlu dilakukan terapi lebih lanjut."
"Untuk diagnosanya apa itu memang jadi rahasia dari tim medis dan atlet sendiri," ucapnya.
Grace menjelaskan bahwa Yeremia bisa sembuh lebih cepat karena pada akhirnya kondisi fisik atlet yang menentukan.
Baca Juga: Liliyana Natsir Jadi Pemain Indonesia ke-10 yang Terima Penghargaan Hall of Fame BWF
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar