Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Belum Beruntung, Johann Zarco Akui Sulitnya Kejar Quartararo hingga Detik Akhir
Yamaha memang dikenal sebagai motor paling lambat di grid saat ini, tetapi Quartararo mampu mengatasi segala kekurangan untuk memanfaatkan potensi motor M1.
Taktik pembalap Prancis itu pada MotoGP Jerman 2022 adalah langsung mencoba untuk mengambil melewati sebanyak-banyaknya pembalap di depan begitu balapan dimulai.
Quartararo berhasil langsung mengambil alih pemimpin balapan begitu start dengan melewati Francesco Bagnaia.
Ketika sudah di depan, Quartararo langsung memanfaatkan untuk unjuk ritme balapnya dan makin menjauh dari sejumlah rival-rivalnya.
"Itu adalah sesuatu yang kami butuhkan. Jika kami tidak bisa menyalip sebanyak mungkin pembalap pada lap pertama, maka itu akan menjadi rumit," ucap Quartararo.
"Jika kami mempunyai motor di depan yang bukan Yamaha, sangat susah untuk melewatinya karena kami berkendara dengan cara yang sangat berbeda."
"Itulah mengapa harus mengambil risiko pada beberapa lap pertama," katanya menambahkan.
Setelah melewati 10 balapan, Quartararo masih menjadi pemimpin klasemen MotoGP 2022.
Adapun rekan setim Franco Morbidelli itu kini tak tersentuh dalam satu balapan setelah memiliki keunggulan 34 poin dari Aleix Espargaro di peringkat kedua.
Keadaan ini tentu akan membuat Quartararo makin nyaman melalui balapan-balapan selanjutnya tanpa pernah berpikir dilewati walau mendapat hasil negatif.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2022 - Crash Lagi, Bagnaia Hanya Bilang Seperti Jatuh di Peternakan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar