Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Beda Romelu Lukaku Versi Inter Milan dan Chelsea, Saat Isi Kepala dan Tubuh Tak Sinkron Lagi

By Beri Bagja - Kamis, 30 Juni 2022 | 19:40 WIB
Romelu Lukaku dalam sesi latihan Inter Milan jelang duel kontra AC Milan di San Siro (21/2/2021).
MIGUEL MEDINA/AFP
Romelu Lukaku dalam sesi latihan Inter Milan jelang duel kontra AC Milan di San Siro (21/2/2021).

Uniknya, data di Understat menunjukkan angka harapan gol dan realisasinya justru tipis marginnya.

Bersama Chelsea, nilai xG miliknya 7,02 berbanding 8 gol yang lahir, sedangkan di Inter Milan 23,43 berbanding 24 gol.

Artinya, kalau hanya mengukur tingkat pemanfaatan peluang dengan jumlah gol yang lahir, sebenarnya tiada masalah berarti soal kualitas efisiensi Lukaku.

Dia bisa jadi tak seburuk yang digembar-gemborkan media, dan kalaupun jeblok, pasti ada hal yang membuat kinerjanya menukik jauh.

Masalahnya ada di kuantitas peluang dan interaksi dengan permainan yang tidak sebanyak waktu di Inter Milan.

Hal ini erat dengan pemadanan strategi, dan jangan abaikan pula perbedaan gaya defensif di kedua liga.

Di Inter, dia terbiasa bermain dalam pola dua striker dengan pakem 3-5-2 bersama Lautaro Martinez, atau kalaupun Lautaro absen, ada Alexis Sanchez.

Dua striker Inter Milan, Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku, melakukan selebrasi berpelukan dalam laga Liga Italia kontra AC Milan di Stadion San Siro, Minggu (21/2/2021).
TWITTER.COM/INTER_EN
Dua striker Inter Milan, Lautaro Martinez dan Romelu Lukaku, melakukan selebrasi berpelukan dalam laga Liga Italia kontra AC Milan di Stadion San Siro, Minggu (21/2/2021).

Di Chelsea tidak begitu karena Thomas Tuchel "memaksanya" beradaptasi sebagai penyerang tunggal dalam pola 3-4-3 atau 4-3-3, ditemani dua wide-forward.

Otomatis dari yang biasanya banyak terlibat tek-tok sesama striker, Lukaku sering terisolasi di depan.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Opta, theathletic.co.uk, SofaScore.com, understat.com
REKOMENDASI HARI INI

Kepada Media Italia, Erick Thohir Sebut Timnas Indonesia Sebagai Raksasa yang Tertidur

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X