Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Singapore Open 2022 - 'Anthony Pemain Komplet, Hebat Menyerang dan Bertahan'

By Fauzi Handoko Arif - Minggu, 17 Juli 2022 | 09:02 WIB
Aksi pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, pada semifinal Singapore Open 2022 di Singapore Indoor Stadium, Singapura, 16 Mei 2022.
PBSI.ID
Aksi pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, pada semifinal Singapore Open 2022 di Singapore Indoor Stadium, Singapura, 16 Mei 2022.

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Singapura, Loh Kean Yew, memberikan kredit kepada Anthony Sinisuka Ginting atas kemenangan pada semifinal Singapore Open 2022.

Loh Kean Yew gagal menembus final setelah diadang Anthony Sinisuka Ginting pada babak empat besar Singapore Open 2022 di Singapore Indoor Stadium, Singapore, Sabtu (16/7/2022).

Pertandingan awalnya berjalan dengan lancar bagi pemain andalan tuan rumah tersebut.

Sebelumnya selalu menang atas Anthony, Loh terlihat berada di jalan yang benar saat merebut keunggulan pada paruh gim kesatu.

Akan tetapi, pemain berstatus juara dunia tersebut justru mengalami kelabakan ketika Anthony mulai memainkan pukulan-pukulan tipuannya.

Serangan demi serangan Anthony masuk dengan leluasa sementara Loh terlihat kehilangan arah dan malah terbawa ke dalam permainan lawan.

Anthony menang dua gim langsung 17-21, 14-21. Kebahagiaan bagi Indonesia dan penderitaan bagi tuan rumah yang tak punya wakil di final.

Loh menuturkan bahwa dia kalah karena kurang berani.

"Tampil berani dalam permainan berarti juga mencoba berbagai pukulan, mengubah taktik, dan strategi," ucap Loh, dilansir BolaSport.com dari Straits Times.

Baca Juga: Singapore Open 2022 - Jumpa Leo/Daniel di Final, Fajar/Rian Targetkan Balas Dendam

"Hal-hal itu yang tidak bisa saya lakukan dengan baik," imbuh pemain peringkat sembilan dunia tersebut.

Meski menyebut kekurangan sendiri, Loh tetap memberi pujian kepada Anthony yang tampil lebih baik pada pertandingan kali ini.

Loh tidak segan menyebut Anthony bermain dengan komplet karena unggul dalam serangan maupun pertahanan.

"Dia memainkan permainan net yang sangat bagus," tutur Loh.

"Dia hebat dalam menyerang dan bertahan dan menguasai kondisi angin. Dia bermain dengan sangat komplet," lanjutnya.

Kekalahan dari Anthony membuat Loh gagal mengikuti jejak Wee Choong Seng.

Wee Choong Seng adalah pemain tunggal putra lokal terakhir yang memenangkan Singapore Open pada 1962.

Loh tidak menampik bahwa ambisi menjadi juara di kandang justru menjadi beban.

"Saya terlalu menginginkannya (gelar), saya lebih memikirkan hasil daripada proses. Ini yang coba saya perbaiki. Saya harus fokus pada proses," ungkap Loh.

Baca Juga: Singapore Open 2022 - Eng Hian Angkat Topi untuk Perjuangan Apriyani/Fadia

"Saya minta maaf karena mengecewakan para penggemar yang berharap saya dapat bermain sekali lagi besok."

"Saya berterima kasih atas dukungan mereka dan akan terus bekerja keras untuk mengasah permainan saya."

"Mudah-mudahan, suatu saat nanti saya akan mencapai final," harapnya.

Di sisi lain, Anthony menjelaskan bahwa strateginya adalah meredam kecepatan Loh. Anthony dan Loh memiliki kemiripan dalam hal ini.

"Strategi saya tadi untuk meredam kecepatan Loh," ujar Anthony dalam rilis dari Tim Humas dan Media PBSI.

"Pastinya saya mencoba buat menyerang duluan dan memegang kendali permainan dari depan net."

"Jadi dari situ Loh juga kurang bisa menerapkan permainan menyerangnya. Saya lebih dulu menyerang dan lebih bermain sabar dengan tenang juga."

Anthony akan melakoni final pertamanya dalam dua tahun lebih, tepatnya sejak menjadi juara Indonesia Masters pada Januari 2020.

Misi mengakhiri paceklik panjang dijalani Anthony dengan menghadapi Kodai Naraoka (Jepang) di final Singapore Open 2022.

Baca Juga: Singapore Open 2022 - Kondisi Lebih Prima, Leo/Daniel Merasa Beruntung Gasak Ahsan/Hendra

Walau bukan pemain unggulan, Kodai Naraoka lolos ke final dengan mengalahkan lawan-lawan tangguh, termasuk Jonatan Christie.

"Nanti coba lihat lagi rekaman videonya. Ini juga karena pertemuan pertama saya. Jadi belum tahu juga permainan dia seperti apa," kata Anthony.

"Pasti diskusi juga sama pelatih untuk menerapkan strategi seperti apa. Semoga besok bisa bermain dengan baik," sambungnya.

Final Singapore Open 2022 akan berlangsung pada Minggu (17/7/2022) mulai pukul 12.00 WIB.

Baca Juga: Singapore Open 2022 - Anthony Ginting Menuju Duel Buta, Rekaman Lawan Jadi Tumpuan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : straitstimes.com, PBSI.id
REKOMENDASI HARI INI

PSSI Akan Bangun Sistem Khusus untuk Pantau Pemain Timnas Indonesia di Luar Negeri

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136