Mimpi Rossi melihat pembalap dari negaranya menjadi juara MotoGP memang belum kesampaian.
Sampai sekarang, Rossi masih menjadi pembalap asal Italia terakhir yang mampu menjadi juara MotoGP.
Bagnaia sendiri sempat mengalami kesulitan pada debutnya di kelas para raja walau menyandang status sebagai juara Moto2.
Akan tetapi, semuanya berubah ketika Bagnaia mencetak kemenangan pertamanya di kelas utama pada GP Aragon tahun lalu, tepat pada musim terakhir The Doctor sebelum pensiun.
"Sejak saat itu, semuanya menjadi lebih mudah," tutur Bagnaia.
"Kepercayaan diri saya meningkat, kemenangan memberi saya keyakinan lebih terhadap diri saya sendiri."
"Ketika Anda tahu bahwa Anda bisa memenangi balapan, rasanya lebih rileks dan Anda bisa melakukannya dengan lebih baik."
Bagnaia masih berambisi untuk memenangkan gelar MotoGP. Dia kini berada di posisi ke-4 dalam klasemen.
Perjuangan Bagnaia untuk menjadi juara dunia MotoGP 2022 tidak akan mudah. Dia terpaut 66 poin dari pemimpin klasemen, Fabio Quartararo.
Baca Juga: Sudah Teruji, Franco Morbidelli Dipercaya Adik Valentino Rossi Bakal Berjaya Lagi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar