Dari Swiss Open 2022 sampai Singapore Open 2022, Fajar/Rian menorehkan pencapaian menjejakan kaki di tujuh final.
Dari tujuh final, Fajar/Rian berhasil mengonversikan pencapaiannya dengan tiga gelar pada Swiss Open 2022, Indonesia Masters 2022, dan Malaysia Masters 2022.
Kini Fajar/Rian sudah mulai bisa tersenyum. Lalu bagaimana kunci kebangkitan mereka?
Dalam konferensi pers yang diselenggarakan PBSI melalui virtual, Senin (15/8/2022), Fajar membagikan penyebab fundamental bangkit dari keterpurukan.
"Dari hasil kurang baik pada awal tahun menjadikan kita motivasi lebih, khususnya di ganda putra," ucap Fajar Alfian.
"Kita bersaing dengan enam pasang dan tujuh pasang jika di luar pelatnas, ada Sabar/Reza juga."
"Jadi ketika kita kalah, kita mengubah pola pikir dalam arti bagaimana cara kita bermain lebih baik di setiap pertandingan. Jadi kita jangan berpikir soal target, tetapi fokus ke setiap pertandingannya."
"Menurut saya itu lebih penting. Karena dengan konsisten bisa mencapai tujuh final, kami tidak berpikir yang jauh-jauh."
"Menurut saya itu yang lebih penting karena dengan konsistennya kita bisa tujuh final, kita tidak berpikir yang jauh-jauh. Kita lebih berpikir bagaimana bermain terbaik untuk hari esok," tambahnya.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2022 - Fajar/Rian Waspadai Pawangnya Ganda Putra Indonesia
Editor | : | Agung Kurniawan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar