"Kami berlomba! Semua ingin menyalip dan berada di depan," kata Bagnaia, dilansir BolaSport.com dari Crash.net.
"Masalahnya tidak hanya saat start tetapi juga beberapa lap pertama karena posisi kami akan berdekatan."
"Mungkin meminta pembalap agar tetap tenang adalah ide bagus tetapi tidak akan ada yang mendengarkannya."
"Bagi saya lebih baik untuk tidak usah membicarakannya dan fokus balapan saja," sambung anak didik Valentino Rossi tersebut.
Pendapat serupa juga diutarakan Miller yang mendapat posisi ketiga pada kualifikasi.
"Tidak perlu bertemu dan berbicara soal dive bomb dan apa yang tidak boleh dilakukan," jawab Thriller Miller.
"Pada akhirnya ada banyak pembalap Ducati di sana tetapi MotoGP adalah kejuaraan individu semua orang berlomba untuk diri mereka sendiri."
"Tak peduli pembalap Ducati atau pabrikan lain, saya pikir MotoGP adalah kelas premier dari balap motor dan kami semua menghormati dan memahami situasinya."
"Kami memahami apa yang kami lakukan di lintasan."
"Memang Anda bisa mengalami kecelakaan tetapi mereka semua tahu apa yang mereka lakukan dan mereka seharusnya sudah tahu saat tiba di sini."
Balapan MotoGP Austria akan berlangsung pada Minggu (21/8/2022) mulai pukul 19.00 WIB.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar