Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lazio Vs Inter Milan, Kala Simone Inzaghi Diajari Maurizio Sarri Cara Pilih Pemain

By Beri Bagja - Sabtu, 27 Agustus 2022 | 16:00 WIB
Simone Inzaghi (kiri) dan Maurizio Sarri saling memberi instruksi dalam laga Lazio vs Inter Milan pada lanjutan Liga Italia di Olimpico, Roma (26/8/2022).
ALBERTO PIZZOLI/AFP
Simone Inzaghi (kiri) dan Maurizio Sarri saling memberi instruksi dalam laga Lazio vs Inter Milan pada lanjutan Liga Italia di Olimpico, Roma (26/8/2022).

BOLASPORT.COM - Duel Lazio vs Inter Milan menyisakan pelajaran bagi Simone Inzaghi bagaimana cara memilih pemain yang tepat seperti Maurizio Sarri.

Partai Lazio vs Inter Milan dalam lanjutan pekan ketiga Liga Italia 2022-2023, Jumat (26/8/2022), berujung kekalahan bagi pasukan Simone Inzaghi.

Inter Milan tumbang untuk pertama kalinya musim ini di markas mantan klubnya Simone Inzaghi.

Maurizio Sarri dan anak asuhnya memecundangi sang tamu dari Kota Mode dengan skor 3-1.

Apa yang dilakukan Sarri seolah mengajarkan kepada Inzaghi cara mengelola sumber daya tim secara tepat guna.

Kemenangan Lazio ditentukan oleh dua pemain yang turun sebagai pengganti, yaitu Luis Alberto (75') dan Pedro Rodriguez (86').

Sebelum kedua pemain supersub itu masuk, kedudukan masih sama kuat 1-1.

Baca Juga: Hasil Liga Italia Lazio Vs Inter Milan - I Nerazzurri Babak Belur di Olimpico

Gol Felipe Anderson (40') jelang turun minum dibalas Lautaro Martinez tak lama pascajeda (51').

Momen tersebut menandakan titik balik yang berlawanan bagi kedua tim.

Sarri memasukkan Alberto dan Pedro untuk menggenjot serangan dengan masing-masing menggantikan Matias Vecino serta Mattia Zaccagni.

Di sisi lain, Inzaghi merespons dengan melakukan tiga pergantian sekaligus.

Mereka yang masuk adalah Edin Dzeko (ganti Romelu Lukaku), Matteo Darmian (Denzel Dumfries), dan Robin Gosens (Federico Dimarco).

Efeknya, Inter malah kedodoran hingga kecolongan gol pemulih keadaan dari Alberto.

Inzaghi bereaksi lagi dengan menyuntikkan unsur ofensif lewat substitusi Joaquin Correa (ganti Nicolo Barella) dan Hakan Calhanoglu (Roberto Gagliardini).

Saat Inter Milan fokus mengincar gol penyama skor, malah Lazio yang mendapatkan lesakan pengunci tripoin melalui aksi Pedro.

Keputusan Inzaghi pun ramai dipertanyakan.

Walau tak maksimal, kehadiran Lukaku, Dumfries, dan Dimarco dianggap masih memperbesar peluang Inter bikin gol tambahan, tetapi mereka malah ditarik keluar ketika skor laga masih 1-1.

Inzaghi juga dikritik karena lebih memilih memasang Gagliardini sebagai starter, alih-alih biasanya Calhanoglu, guna berpartner dengan Barella dan Marcelo Brozovic.

Eks striker dan pelatih Lazio itu mengelak dengan mengutarakan alasannya sendiri.

"Gagliardini dipilih buat membantu meredam (Sergej) Milinkovic. Sungguh alami kalau setelah kekalahan, orang-orang mengkritik pemilihan pemain," ujar Inzaghi.

"Namun, jika Dumfries menyelesaikan peluang (lewat sundulan, menit 52'), kita akan membicarakan pertandingan yang sangat berbeda," tambahnya.

Pemain Lazio, Felipe Anderson, merayakan golnya ke gawang Inter Milan dalam pertandingan Liga Italia.
ALBERTO PIZZOLI / AFP
Pemain Lazio, Felipe Anderson, merayakan golnya ke gawang Inter Milan dalam pertandingan Liga Italia.

Simone Inzaghi toh harus menyadari taktiknya memasang Gagliardini buat meredam Milinkovic-Savic gagal total.

Gelandang Lazio itu malah ibarat bos yang menguasai alur permainan di sektor tengah.

Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - Lazio Merangsak ke Puncak Setelah Hajar Inter Milan

Inzaghi mungkin berharap para pemain pengganti kembali berkontribusi seperti saat Inter menekuk Spezia 3-0, di mana duet Correa-Dzeko melahirkan gol ketiga sebagai substitusi peran Lukaku-Lautaro di lini depan.

Namun, kali ini keputusannya tak berhasil.

"Lukaku memainkan dua pertandingan awal sangat baik. Kita harus menganalisis pertandingan menyeluruh ketimbang membahas keputusan dan pergantian pemain yang dilakukan," ucap Inzaghi.

"Ini kekalahan yang menyakitkan," imbuh dia.

Akibat hasil buruk ini, Inter Milan menelan kekalahan pertama di Liga Italia 2022-2023.

Sang runner-up musim lalu turun ke peringkat 4 dengan koleksi 6 poin.

Adapun Lazio meroket ke puncak klasemen sementara bermodalkan 7 poin, sebelum Napoli dan AS Roma tampil akhir pekan ini.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Beri Bagja
Sumber : Football-italia.net
REKOMENDASI HARI INI

Hasil Liga Italia - Sundulan Jay Idzes Kena Tiang, Venezia Mudah Tumbang

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136