Kejadian ini kemudian diakui oleh salah satu suporter perempuan yang diyakni korban sesungguhnya dari insiden ini.
Dalam balasan unggahan temannya itu, korban mengaku tiba-tiba dipeluk dari belakang.
“Gimana rasanya tiba-tiba dirangkul dari belakang sama suporter tamu? A*** banget,” ucap akun @siapaaaaakuya malam itu juga setelah pertandingan berakhir.
Akibat kejadian ini salah satu akun suporter PSS Sleman @campusboys1976 menkonfirmasi ke korban dan akhirnya secara rinci dijelaskan kejadiannya.
Dalam unggahan tersebut korban menceritakan kronologinya saat kejadian itu pelaku mencolek bagian sensitifnya memakai tangan.
Insiden ini mendapat banyak perhatian dan langsung diselesaikan juga oleh pihak suporter resmi berserta klub, sehingga langsung dicari pelakunya.
Atas kejadian ini, baik suporter PSS dan juga Persib sama-sama tak membenarkan adanya kekerasan seksual di stadion.
Ternyata pengalaman buruk ini tak hanya dirasakan oleh mereka saja, salah satu suporter yang bergerak dalam wadah Forum Perempuan dalam Sepak Bola, Putri Ramadhani akhir-akhir ini juga vokal terkait pelecehan seksual di stadion.
Putri mengatakan kejadian pelecehan seksual di stadion ini memang bukan hal baru lagi karena ini sebenarnya sudah terjadi sejak lama.
Hanya saja akhir-akhir ini permalasalahan tersebut mendapat sorotan lebih.
Kejadian ini semakin dikeluhkan dikalangan suporter karena penikmat sepak bola bukan hanya laki-laki saja, tetapi anak-anak, perempuan, hingga kakek-nenek juga datang ke stadion mendukung tim kesayangannya.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar