"Saya bilang ya, saya sangat tertarik."
Menjadi pembalap penguji Honda memberi Bradl kesempatan tampil pada MotoGP lagi dari jatah wild card hingga menjadi pengganti ketika ada pembalap Honda yang cedera.
Bradl sendiri mengaku cukup kesulitan untuk menyesuaikan pola pikirnya ketika dituntut untuk menjadi pembalap sesungguhnya.
Ekspektasi terhadap Bradl makin besar ketika harus menggantikan pembalap sekaliber Marc Marquez.
"Menggantikan Marc tidak pernah mudah. Dia adalah seorang pembalap juara yang hebat," ucap Bradl.
"Dia memiliki begitu banyak kesuksesan di tim ini bersama orang-orang ini di sini."
"Di satu sisi saya merasa sangat istimewa, tapi di sisi lain saya juga merasakan beban besar di pundak saya," tambahnya.
Bradl telah mengikuti 28 balapan MotoGP sejak menjadi pembalap penguji Honda. Posisi ketujuh pada MotoGP Portugal musim 2020 menjadi pencapaian terbaiknya.
Baca Juga: Jorge Martin Mau Buktikan Ducati Salah Lebih Pilih Enea Bastianini
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | hondaracingcorporation.com |
Komentar