Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ayah Jorge Lorenzo Yakin Marc Marquez Berbohong soal Insiden MotoGP Aragon

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 20 September 2022 | 11:30 WIB
Marc Marquez (Repsol Honda) dan Fabio Quartararo (Yamaha) terlibat kecelakaan pada MotoGP Aragon di Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (19/9/2022). Kedua pembalap gagal finis.
MOTOGP.COM
Marc Marquez (Repsol Honda) dan Fabio Quartararo (Yamaha) terlibat kecelakaan pada MotoGP Aragon di Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (19/9/2022). Kedua pembalap gagal finis.

BOLASPORT.COM - Ayah Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo, menjadi salah satu pihak yang memberi sorotan tajam soal insiden besar pada MotoGP Aragon.

Dua kecelakaan yang terjadi pada lap pertama membuka MotoGP Aragon yang berlangsung di Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (18/9/2022).

Marc Marquez menjadi orang yang paling bertanggung jawab karena terlibat dalam kedua insiden tersebut.

Di lurusan setelah Tikungan 3, Marquez mengalami selip sehingga ditabrak dari belakang oleh Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha).

Quartararo langsung terpelanting dari motornya. Perjuangannya untuk mempertahankan gelar makin sulit karena gagal finis.

Beberapa saat berselang, Marquez kembali menyebabkan kecelakaan.

Setelah Tikungan 7 Marquez bergerak ke kanan sehingga tidak memberi ruang bagi Takaaki Nakagami (LCR Honda).

Nakagami hampir berhadapan dengan maut ketika jatuh di tengah lintasan. Untungnya, semua pembalap di belakangnya mampu menghindar.

Chico Lorenzo pun memberikan kritik kepada Marquez dalam video di kanal Youtube-nya, Motogepeando.

Baca Juga: Dilema Bos Ducati: Sejujurnya Saya Lebih Suka Bagnaia yang Menang

Pria yang pernah melatih pembalap sekaliber Jorge Martin, Joan Mir, hingga Jorge Lorenzo sendiri mengaku sudah ingin mematikan televisinya setelah insiden pertama.

"Sebenarnya setelah kecelakaan Quatararo, saya tidak menonton balapannya lagi," kata Chico Lorenzo, seperti dilansir dari Motosan.es.

"Saya pikir insiden itu benar-benar tidak adil," tambahnya merujuk kerugian yang dialami Quartararo.

Keunggulan Quartararo dengan pesaing terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo), di tabel klasmen terpangkas dari 30 poin menjadi 20 poin.

Chico Lorenzo salut dengan reaksi Quartararo yang terlihat legawa menerima kegagalan yang disebabkan pembalap lainnya.

"Saya akan mengatakan satu hal, orang ini luar biasa," ucap Lorenzo.

"Setelah semua yang telah terjadi, setelah kiprahnya di MotoGP menjadi begitu buruk, dan lihat bagaimana ekspresi anak itu. Dia tersenyum dan menunjukkan luka-lukanya."

Adapun perihal kecelakaan Marquez dengan Takaaki Nakagami, sesama pembalap motor Honda, Lorenzo menuding juara dunia delapan kali itu sepenuhnya beralasan.

Dalam tayangan ulang Marquez terlihat menghalangi Nakagami sebelum pembalap Jepang itu terjatuh dengan keras.

Baca Juga: Kalah dari Bastianini, Bos Ducati Tak Ragu Sebut Bagnaia yang Harusnya Menang di Aragon

Marquez beralasan bahwa pergerakannya menutup Nakagami disebabkan oleh serpihan fairing Quartararo yang tersangkut di motornya.

Serpihan itu mengunci ban belakang Marquez ketika dia mengaktifkan rear-height device untuk berakselerasi.

Marquez juga menegaskan bahwa dia tidak ingin mencelakakan rivalnya, lebih-lebih pembalap yang satu pabrikan seperti Nakagami.

Namun, Lorenzo tak percaya.

"Apa yang saya lihat di sana adalah bahwa ia sedang mencari racing line yang tepat," kata Lorenzo.

"Anda bisa melihat bagaimana motornya bergeser ke kiri untuk mencari racing line dan ternyata dia belum selesai melewati Nakagami sehingga menyentuhnya."

"Dan kemudian dia membuat alasan bahwa bagaimana mungkin dia melakukan itu pada pembalap dari pabrikan yang sama."

"Saya tidak percaya itu karena motornya. Saya tidak percaya," tutur Lorenzo.

"Saya telah melihatnya berkali-kali. Saya melihat seorang pembalap yang lepas kendali," pungkas Lorenzo.

Lorenzo dan Marquez punya sejarah buruk, salah satunya terjadi di Aragon.

Dalam balapan pada musim 2018, Jorge Lorenzo mengalami cedera setelah manuver block pass dari Marquez di tikungan pertama membuatnya terbanting dari motor.

Baca Juga: Mulai Dekati Puncak Klasemen, Bastianini Belum Mau Pikirkan Gelar Juara Dunia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Hasil MotoGP 2025 Sudah Tertulis, Luca Marini Respons Banyaknya Ketertartikan Lihat Marc Marquez Juara Lagi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136