"Di Aragon dia menunjukkan balapan yang hebat. Jadi saya melihatnya sebagai rival."
"Tapi tentu saja sedikit lebih jauh dari Pecco dan Aleix."
Untuk mewujudkan misi Quartararo mempertahankan gelar Juara Dunianya, pembalap yang kerap disapa El Diablo tidak akan mengendurkan semangatnya.
Quartararo juga sudah belajar dari masa lalunya, entah itu unggul banyak poin atau sedikit tetap harus memberikan yang terbaik di setiap balapan.
"Saya akan selalu mengemudi dengan maksimal. Itu pelajaran yang saya dapat di tahun 2020," ucap Quartararo.
"Setiap kali saya mendapatkan poin dari Joan Mir, saya senang.
"Tapi tahun lalu saya selalu berusaha berjuang untuk meraih kemenangan dan memberikan yang maksimal meski dengan keunggulan 30 poin."
"Tahun ini juga, meskipun saya tidak pernah memimpin besar. Tentu saja saya akan memberikan 100 persen dalam lima balapan terakhir."
Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Jepang 2022 - Ducati Mendominasi, Fabio Quartararo Ke-3
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Speedweek.com |
Komentar