BOLASPORT.COM - Mantan pembalap Ducati, Casey Stoner, memberikan pandangannya mengenai MotoGP 2022. Menurutnya, saat ini tidak ada pembalap yang mampu konsisten sepanjang musim.
MotoGP 2022 sudah mendekati akhir musim dan hanya menyisakan tiga balapan saja yaitu GP Australia, GP Malaysia, dan GP Valencia. Persaingan di klasemen sementara untuk memperebutkan tahta tertinggi juga sangat ketat.
Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) yang sudah mengoleksi 219 poin dari 17 balapan yang sudah digelar, dibuntuti oleh empat pembalap yang siap menjegalnya.
Rival terdekat dari Fabio Quartararo adalah Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang berada di peringkat dua dengan 217 poin atau hanya tertinggal dua poin dari Quartararo.
Sementara itu di peringkat ketiga, ada pembalap veteran dari tim Aprilia Racing, Aleix Espargaro yang sudah mengoleksi 199 poin atau terpaut 20 poin saja dari Quartararo.
Dua pembalap lainnya adalah Enea Bastianini (Gresini Racing) dengan 180 poin dan Jack Miller (Ducati Lenovo) dengan 179 poin.
Stoner yang sudah berkiprah selama tujuh musim di kelas utama MotoGP menilai bahwa saat ini tidak ada pembalap yang benar-benar konsisten dari awal musim sampai akhir musim.
Apa yang dikatakan oleh Stoner sebenarnya sepenuhnya terbukti, misalnya Quartararo yang menjadi pemuncak klasemen di awal musim tampil angin-anginan.
Baca Juga: MotoGP Australia 2022 - Marc Marquez Berubah Jadi Kalem dan Tak Ambisius Lagi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosan.es |
Komentar